Setiap warga mendapatkan satu paket sembako yang berisi beras, kopo, kue jering dan produk Jamu Sido Muncul.
“Setiap paket seharga Rp 35 ribu,” kata Direktur Utama PT. Sido Muncul Irwan Hidayat.
Habib Husein, kata Irwan sebelumnya telah membagikan 3 ribu kupon sembako, namun yang datang membwa kupon juga mereka yang tidak memiliki kupon. Sebelumnya Irwan menjelaskan Habib selalu membagikan sembako sendirian, namun kali ini ia diberi kesempatan untuk ikut serta. Totalnya Rp 100 juta.
Nina (27) salah seorang pengantri mengaku mendapatkan kupon sembako saat berbuka puasa di rumah Habib Husein kemaeri malam. “Setiap hari selama bulan Ramadan Habib menggelar buka puasa gratis,” kata ibu satu anak asal Citayam ini.
Mesk berdesakan, ia tidak mengendurkan niatnya untuk mengantri. “Saya memang butuh,” istri buruh harian ini.
Tetangga Habib, M Milbach (43 tahun) menyatakan biasanya Habib membagi uang dalam amplop buat warga setiap tanggal 27 Ramadan. Habib juga gemar membagi sembako kepada petugas kebersihan kompleks.
“Tahun ini keamanannya sudah lebih rapih,” kata Milbach.
Kasatsamapta Polres Depok Putu Samaga mengatakan untuk membagi sembako Habib meminta bantuan 50 orang kepolisian dari Polres Depok. Selain itu masih ada 150 orang lagi dari Polsek Pancoran Mas.
Putu menyatakan kesadaran masyarakat yang mengantri masih rendah. “Mereka kurang sadar,” katanya. Sejak dibuka pukul 4 sore hingga sekarang, antrian telah menyebabkan 3 orang pingsan yang kebanyakan wanita.
Reh-Atemalem Susanti