569 Blackberry Gagal Diselundupkan

Reporter

Editor

Kamis, 2 Desember 2010 14:49 WIB

TEMPO Interaktif, Tangerang-Petugas Bea dan Cukai Soekarno Hatta menggagalkan upaya penyelundupan 569 unit BlackBerry yang dilakukan oleh dua warga Indonesia dan tiga warga negara Cina. Nilainya diperkirakan sekitar Rp 1.478 miliar.

"Pelaku ditahan karena indikasi kuat melanggar pidana," kata Kepala Bea dan Cukai Soekarno Hatta Bahaduri Wijayanta, di bandara hari ini.

Ratusan BlackBerry tersebut diselundupkan dalam dua waktu yang berbeda. Penyelundupan pertama dilakukan oleh dua orang warga negara Indonesia berinisal AJL dan IDP pada 18 November 2010 dengan cara dimasukkan kedalam koper pakaian. AJL dan IDP terbang dari Singapore menggunakan pesawat Garuda (GA 835).

Petugas yang mencurigai isi didalam koper mereka ketika melalui pemeriksaan mesin X Ray menemukan 489 unit Blackberry dari berbagai tipe. Seperti koper warna hitam merek Travelpro ditemukan 150 buah BlackBerry tipe Strom, koper warna hitam merek Sphere ditemukan 140 pcs BlackBerry tipe Onyx, tas hitam merek Polo World ditemukan 14 BlackBerry tipe Strom dan 85 BlackBerry tipe Onyx dan dalam tas hitam merek Polo World lainnya ditemukan 25 pcs BlackBerry tipe bold dan 75 pcs BlackBerry tipe Onyx.

Sementara pada tanggal 1 Desember ditangkap tiga warga negara Cina berinisal ZC,HJ dan GW. Ketiganya masing-masing membawa ZC 20 pcs BlackBerry tipe 9000 dan tipe 8900 pcs, HJ membawa 20 pcs BlackBerry tipe 9000, 6 pcs tipe 8900 dan 2 pcs tipe 8228. Sementara GW membawa BlackBerry tipe 9000 sebanyal 16 pcs dan tipe 8220 sebanyak 4 pcs.

Advertising
Advertising

"Barang yang dibawa asal Cina, Hongkong," kata Kepala Seksi Penindakan dan Penyidikan Bea dan Cukai Soekarno Hatta, Gatot Sugeng Wibowo. Ketiga warga negara Cina itu terbang ke Indonesia menggunakan China Airlines 679 rute Hongkong-Jakarta.

enurut Bahaduri, penyitaan barang tersebut karena tidak dilengkapi dengan perijinan sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam Peraturan Mentri Komunikasi dan Keputusan Direktur Jenderal Pos dan telekomunikasi nomor 102/Dirjen/2008 tentang Pengelompokkan Alat dan Perangkat Telekomunikasi untuk keperluan sanitasi.


JONIANSYAH

Berita terkait

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

12 jam lalu

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

Kemenhub tetapkan 17 bandara internasional dan 17 bandara domestik di Indonesia. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

3 hari lalu

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

Kementerian Perhubungan memutuskan hanya ada 17 bandar udara yang berstatus bandara internasional dari semula 34 buah.

Baca Selengkapnya

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

5 hari lalu

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

Supriyanto mengatakan puluhan pekerja migran tersebut rata-rata berasal dari Provinsi Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Jalan Tol Palembang - Betung Ditarget Rampung 2025, Rupiah Makin Keok

12 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Jalan Tol Palembang - Betung Ditarget Rampung 2025, Rupiah Makin Keok

Kementerian PUPR menargetkan Jalan Tol Palembang - Betung selesai pada 2025. Untuk itu butuh tambahan tim percepatan.

Baca Selengkapnya

Bandara Soekarno - Hatta Peringkat 28 Terbaik Dunia, Nomor 5 Kategori 70 Juta Penumpang

13 hari lalu

Bandara Soekarno - Hatta Peringkat 28 Terbaik Dunia, Nomor 5 Kategori 70 Juta Penumpang

Skytrax menetapkan Bandara Soekarno - Hatta peringkat 28 terbaik dunia 2024.

Baca Selengkapnya

Kronologi Penyelundupan Sabu dan Ekstasi dari Medan ke Jakarta Melalui Pesawat Lion Air, Mengapa Bisa Lolos Pemeriksaan?

13 hari lalu

Kronologi Penyelundupan Sabu dan Ekstasi dari Medan ke Jakarta Melalui Pesawat Lion Air, Mengapa Bisa Lolos Pemeriksaan?

Bareskrim bersama tim gabungan Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta menangkap penumpang Lion Air yang membawa sabu dan ekstasi dari Medan.

Baca Selengkapnya

Bandara Soekarno-Hatta Peringkat 28 Terbaik Dunia 2024, Meroket dari Posisi 43 Dunia

13 hari lalu

Bandara Soekarno-Hatta Peringkat 28 Terbaik Dunia 2024, Meroket dari Posisi 43 Dunia

Bandara Soekarno-Hatta naik peringkat dari posisi 43 menjadi 28 terbaik dunia 2024, tertinggi dalam sejarah

Baca Selengkapnya

Tanggapan Lion Air Terkait Penangkapan 2 Karyawan dalam Kasus Penyelundupan Narkoba Jalur Udara

14 hari lalu

Tanggapan Lion Air Terkait Penangkapan 2 Karyawan dalam Kasus Penyelundupan Narkoba Jalur Udara

Manajemen Lion Air angkat bicara terkait informasi penangkapan dua karyawan maskapai itu dalam kasus penyelundupan narkoba melalui jalur udara.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Ungkap Peredaran Narkoba Melalui Jalur Udara, 2 Petugas Lion Air Terlibat

14 hari lalu

Bareskrim Ungkap Peredaran Narkoba Melalui Jalur Udara, 2 Petugas Lion Air Terlibat

Bareskrim Polri menangkap jaringan pengedar narkoba yang melintas melewati jalur udara.

Baca Selengkapnya

Gunung Ruang Erupsi, Sejumlah Penerbangan dari Bandara Soekarno-Hatta ke Manado Dibatalkan

14 hari lalu

Gunung Ruang Erupsi, Sejumlah Penerbangan dari Bandara Soekarno-Hatta ke Manado Dibatalkan

Sejumlah penerbangan dari Bandara Soekarno-Hatta (CGK) tujuan Manado (MDC) Sulawesi Utara dan sebaliknya dibatalkan dampak dari Gunung Ruang Erupsi.

Baca Selengkapnya