TEMPO Interaktif, Jakarta: Pasar tradisional Ciputat, Jakarta, Minggu (16/11) siang, dipenuhi orang-orang yang memanfaatkan minggu-minggu terakhir Ramadhan untuk berbelanja pakaian dan kebutuhan lain untuk menyambut Idul Fitri. Berdasarkan pengamatan Tempo News Room, yang paling banyak diserbu adalah toko ataupun kios-kios yang menjual pakaian. Seakan-akan takut kehabisan stok pakaian baru, para pembeli memperebutkan pakaian-pakaian yang tersedia di sana. Meskipun mereka tidak akan kehabisan pakaian baru, entah kenapa mereka sampai rela sikut-sikutan dan beradu mulut dengan sesama pembeli lain untuk memperebutkan baju yang akan dijual.Ida salah satu pembeli menyatakan, anak-anaknya harus memakai baju baru setiap hari raya. "Ini saja baru bisa beli sekarang, karena bapaknya anak-anak baru ngasih duit," katanya sambil berusaha mematut-matut badannya dengan sebuah kaos ketat lengan panjang berwarna hijau dengan kerah berbentuk V ke badannya. Keringat yang mengucur di dahi dan lehernya sudah tak dipedulikan lagi. Berbagai pakaian tersedia di sana, mulai dari kaos dan kemeja gaul yang membentuk badan, celana panjang, topi-topi gaul yang bisa berfungsi sebagai pengganti jilbab, hingga pakaian dalam yang dipajang begitu saja di antara pagar-pagar pembatas jalan. Lapak-lapak pakaian di pinggir jalan itu menawarkan barangnya dengan harga Rp 10 ribu hingga Rp 20 ribu. Anastasya Andriarti - Tempo News Room
Berita terkait
Hakim Saldi Isra Tegur Peserta Sidang Telat: Nanti Disetrap
1 menit lalu
Hakim Saldi Isra Tegur Peserta Sidang Telat: Nanti Disetrap
Hakim MK Saldi Isra sempat menegur peserta yang datang terlambat dalam sidang sengketa pileg hari ini.