Kalau 'Superman' Jadi Pak Ogah  

Reporter

Editor

Jumat, 13 Mei 2011 16:43 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta - Bocah itu mungkin baru duduk di bangku kelas tiga sekolah dasar. Tubuhnya gempal, rambutnya kuyup oleh gerimis. Terlihat dari shelter busway Pondok Pinang, Jumat 13 Mei, huruf S pada kaosnya terlihat mencolok. Terlebih ketika dia terus mengangkat tinggi-tinggi kedua tangannya. “Tahan, tahan, sabar Om,” teriaknya berkali-kali.

Dari ukuran tubuhnya, bocah itu mungkin baru duduk di kelas tiga sekolah dasar. Siang jelang sore itu dia bersama tiga rekan sebayanya berada diantara kerumunan segala jenis kendaraan yang datang dari arah Pasar Jumat maupun TB Simatupang mengarah ke ruas tol JORR Bintaro, Jalan Raya Ciputat ataupun Pondok Indah.

Situasi di persimpangan itu menjadi ruwet karena lampu pengatur lalulintas mati. “Lampu mati sudah dari tadi, bocah-bocah itu malah bikin tambah amburadul,” kata seorang petugas di shelter busway.

Situasi yang semakin tak beraturan dan bunyi klakson yang bersahut-sahutan, diantara hujan, adalah satu hal. Tapi, memikirkan keselamatan para bocah itu adalah hal yang lain lagi. Bocah berkaos Superman itu, misalnya, harus mengangkat tangannya tinggi-tinggi, dua-duanya, karena memang tubuhnya tak akan tampak dari kabin banyak jenis kendaraan. Termasuk bus-bus.

Belum lagi kalau memikirkan pengendara sepeda motor yang sering kali tidak sabar. Tapi para bocah itu seperti nekat. Entah apakah terpengaruh kaos superhero yang dikenakannya, mereka melangkah ringan saja maju menghadang setiap kendaraan tepat di hidung bumper. Toh, tak terlihat pula ada yang membuka kaca jendela untuk memberi mereka barang sekeping uang lima ratusan.

Tiba-tiba saja ada raungan sirine. Sebuah mobil Bantuan Polisi yang kekar dan berjenis 4WD tampak merangsek antrian kendaraan dari arah Pasar Jumat. Akankah situasi kemacetan berakhir dan bocah-bocah itu bisa dievakuasi ke tempatnya yang semestinya?

Oh, tidak. Mobil rupanya hanya mengawal sebuah ambulans di belakangnya. Wus, mereka hanya melintasi bocah Superman dan teman-temannya itu dan pergi.

WURAGIL

Berita terkait

Sudah Sisir Blok G Pasar Tanah Abang, Kapolres Metro Jakarta Pusat: Premannya Mana, Enggak Ada

10 Juli 2023

Sudah Sisir Blok G Pasar Tanah Abang, Kapolres Metro Jakarta Pusat: Premannya Mana, Enggak Ada

Setelah diusut, tidak ada lagi preman maupun pengguna narkoba di lantai 2 dan 3 Blok G Pasar Tanah Abang.

Baca Selengkapnya

Banyak Anak Jalanan dan Manusia Gerobak, Wali Kota Tangsel: Penghasilan Lebih Besar daripada di Tangerang

17 April 2023

Banyak Anak Jalanan dan Manusia Gerobak, Wali Kota Tangsel: Penghasilan Lebih Besar daripada di Tangerang

Pemkot Tangsel telah melakukan beberapa kajian atas fenomena anak jalanan (anjal) dan manusia gerobak tersebut.

Baca Selengkapnya

Wali Kota Tangsel Instruksikan Jajarannya Tertibkan PMKS yang Menjamur Jelang Lebaran 2023

15 April 2023

Wali Kota Tangsel Instruksikan Jajarannya Tertibkan PMKS yang Menjamur Jelang Lebaran 2023

Anak jalanan, pengemis, dan PMKS lainnya yang menjamur di Tangerang Selatan menjelang Lebaran 2023 akan ditertibkan.

Baca Selengkapnya

Peringati Hari Ibu, BRI Berbagi di Sekolah Anak Jalanan

23 Desember 2022

Peringati Hari Ibu, BRI Berbagi di Sekolah Anak Jalanan

BRI Peduli memberikan bantuan perlengkapan sekolah.

Baca Selengkapnya

Penelitian UI Sebut 25 Persen Pendapatan Anak Jalanan Jakarta Buat Beli Rokok, Ironi

15 September 2022

Penelitian UI Sebut 25 Persen Pendapatan Anak Jalanan Jakarta Buat Beli Rokok, Ironi

Pusat Kajian Jaminan Sosial Universitas Indonesia membeberkan 25 persen dari total pendapatan harian yang diperoleh anak jalanan untuk beli rokok.

Baca Selengkapnya

Kisah Sanggar Senja Mengangkat Anak Jalanan Lewat Pendidikan

6 Desember 2021

Kisah Sanggar Senja Mengangkat Anak Jalanan Lewat Pendidikan

Pendiri Sanggar Senja Cibinong, Adi Supriyadi, harus jatuh bangun membantu anak jalanan agar bisa mengakses pendidikan formal.

Baca Selengkapnya

Menteri Bintang Puspayoga: Pemda Harus Perhatikan Bayi dan Manusia Silver

13 Oktober 2021

Menteri Bintang Puspayoga: Pemda Harus Perhatikan Bayi dan Manusia Silver

Bintang mengatakan fenomena anak jalanan dan manusia silver, dewasa maupun anak-anak yang saat ini meningkat disebabkan kemiskinan dan putus sekolah.

Baca Selengkapnya

Kontroversi Mike Tyson: Anak Jalanan, Tinju Dunia, Main Film

26 Februari 2021

Kontroversi Mike Tyson: Anak Jalanan, Tinju Dunia, Main Film

Perjalanan juara dunia Mike Tyson penuh kotroversi, sejak anak-anak terlibat kriminalitas, menjadi petinju dan sempat berperan di beberapa film.

Baca Selengkapnya

Berbagi Ilmu Fotografi dengan Anak Jalanan, Intip Gaya Komunitas Taman Potret

12 Agustus 2020

Berbagi Ilmu Fotografi dengan Anak Jalanan, Intip Gaya Komunitas Taman Potret

Tidak hanya senang dengan kegiatan fotografi, Komunitas Taman Potret juga bertujuan mengembangkan daya kreatif anak jalanan.

Baca Selengkapnya

KPAI Usul Tim soal Kasus Predator Anak Jalanan

11 Juli 2020

KPAI Usul Tim soal Kasus Predator Anak Jalanan

KPAI) menilai perlu pembentukan tim terpadu percepatan perlindungan korban anak dalam kasus dugaan kejahatan pedofilia oleh Francois Abello Camille.

Baca Selengkapnya