Siswa di Kelapa Gading Diminta Ganti Mobil dengan Sepeda
Reporter
Editor
Selasa, 27 September 2011 16:02 WIB
Lajur khusus pengguna sepeda. ANTARA/Lucky.R
TEMPO Interaktif, Jakarta - Siswa di sekolah-sekolah di kawasan elite di Kelapa Gading, Jakarta Utara, diminta tak lagi diantar-jemput menggunakan mobil pribadi. Mereka diminta ganti bersepeda. “Kami sudah mengirim surat ke sekolah-sekolah, dan sejauh ini tanggapan mereka positif,” kata Camat Kelapa Gading Jupan Royter, Selasa 27 September 2011.
Saat ini ada sekitar 2.000 siswa di Kelapa Gading yang setiap hari diantar-jemput menggunakan mobil pribadi ke sekolah. Hal itu dianggap sebagai satu di antara penyebab kemacetan di kawasan itu. "Kemacetan sangat terasa saat jam-jam pergi dan pulang sekolah,” kata Jupan.
Tak sekadar mengimbau ke sekolah, Jupan juga menjalin koordinaasi dengan Pemerintah Kota Jakarta Utara melalui Suku Dinas Perhubungan untuk pembangunan lajur sepeda. Dia merancang lajur membujur di Jalan Boulevard Barat, Boulevard Raya, dan Gading Kirana.
Selain untuk mengurai kemacetan, penerapan bersepeda ke sekolah ini diharapkan bermanfaat mengurangi polusi udara, menghemat bahan bakar, dan membuat siswa menjadi lebih sehat.