TEMPO.CO, Jakarta - Wali Kota Solo Joko Widodo resmi dijagokan dalam pemilihan gubernur DKI Jakarta oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan. Jokowi--begitu Joko biasa disapa--juga kader partai banteng itu.
"Kesepakatan PDI Perjuangan dan Gerindra, nama yang diajukan sebagai gubernur DKI adalah Joko Widodo," kata Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Tjahjo Kumolo ketika dihubungi di Jakarta, Minggu 18 Maret 2012.
Menurut dia, siapa calon gubernur akan diputuskan dan diumumkan besok di kantor PDI Perjuangan DKI Jakarta di Tebet Raya Nomor 46, Jakarta Selatan, besok. Penetapan itu bertepatan dengan batas akhir waktu pendaftaran. "Keputusan DPP Senin besok (disampaikan) di DPD oleh pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur."
Tjahjo merahasiakan siapa saja calon yang sedang ditimang-timang. Ia juga tak mau menjawab apakah salah satunya adalah Adang Ruchiatna, yang juga mantan Ketua PDI Perjuangan DKI Jakarta. Nama Adang diklaim oleh Partai Demokrat akan dipasangkan dengan Fauzi Bowo, Gubernur DKI yang akan maju dalam pemilihan lagi.
Siang tadi, PDI Perjuangan DKI Jakarta menggelar Rapat Kerja Daerah Khusus (Rakerdasus) di kantornya untuk memutuskan calon gubernur dan wakil gubernur yang akan diusung. Jokowi diundang untuk berkenalan pada sesi akhir rapat.
