TEMPO.CO, Jakarta: Satu rumah di Tanah Tinggi, Johar Baru, Jakarta Pusat, hangus terbakar, Rabu, 18 Juli 2012. Dua balita menjadi korban dalam musibah itu. "Mereka menderita luka bakar," kata Kepala Seksi Operasional Pemadam Kebakaran Jakarta Pusat, Ahmad Lamping.
Ratmo, Wakil Lurah Tanah Tinggi, mengatakan balita yang menjadi korban itu bernama Rizki, 5 tahun, dan Salendra (4). Saat api muncul kedua korban tengah berada di dalam kamar. Sedangkan nenek mereka, Hartiah, 47 tahun, tengah mencuci baju di belakang rumah. Diduga percikan api keluar dari kabel kipas angin. “Kipas angin berada di dalam kamar,” katanya.
Hartiah baru beranjak dari tempat cucian setelah melihat asap membubung dari dalam kamar. Dia berhasil menyelamatkan kedua cucunya. ”Rizki hanya luka bakar ringan, sedangkan Salendra harus dirawat di ke RS Islam karena sebagian kulitnya terkelupas,” kata Ratmo.
Masyarakat setempat bahu-membahu untuk memadamkan api. Usaha mereka tidak sia-sia. Sekitar 30 menit api berhasil dilokalisasi sehingga tidak menyebar ke bangunan lain. Saat petugas pemadam datang api sudah dikuasai sepenuhnya. “Mereka akhirnya memadamkan sisa-sisa api kecil saja.”
Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran
21 hari lalu
Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran
Dinas Sosial DKI Jakarta melalui Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat menurunkan bantuan berupa tenda darurat, selimut, dan makanan kepada korban kebakaran.
