Polisi Jaga Ketat Lokasi Bentrok di Tol Jatibening
Reporter
Editor
Jumat, 27 Juli 2012 10:46 WIB
Warga membakar sebuah mobil saat pemblokiran di sekitar Gerbang Tol Pondok Gede, Jakarta Timur, Jumat (27/7). Pemblokiran Tol Jatibening arah Jakarta di Km 8 disebabkan warga protes Gerbang Tol Pondok Gede Timurdi Jatibening tidak lagi beroperasi. TEMPO/Subekti
TEMPO.CO, Jakarta - Petugas gabungan masih menjaga ketat lokasi bentrokan antara warga dengan anggota organisasi masyarakat di eks pintu tol Jatibening. Sekitar 500 personel gabungan dari Brigadir Motor (Brimob), Polda, Sabara Polda, dan Polres Metropolitan Bekasi Kota tampak berjaga-jaga.
Dari pantauan Tempo, petugas gabungan bersenjata laras panjang itu berjaga-jaga di sekitar lokasi bentrokan yang pecah pagi tadi, mulai pukul 05.00 dan berakhir sekitar pukul 08.00 WIB.
Sebagian petugas siaga di pinggir tol dan sebagian lagi di area parkir kantor PT Jasa Marga Cabang Jatibening.
Kepala Satuan Sabara Polres Metropolitan Bekasi Kota, Komisaris Nyoman Muliawan, mengatakan petugas keamanan akan siaga sampai keadaan di sekitar lokasi bentrokan benar-benar aman. "Kami mengantispasi ekses dari kerusuhan tersebut," kata Nyoman kepada Tempo di kantor Jasa Marga Cabang Jatibening, Jumat, 27 Juli 2012.
Tidak ada korban jiwa dalam aksi bentrokan tersebut. Namun satu unit mobil operasional Jasa Marga dibakar warga.
Menurut Nyoman, akses dari bentrokan yang merepotkan adalah kemacetan panjang di ruas tol Jakarta-Cikampek mulai dari Jatibening sampai Cikarang. "Sulit mencairkan kendaraan karena kemacetan terlalu panjang," katanya.
Tol Tangerang Merak dari Serang Barat - Cilegon Timur Dilebarkan Jadi 3 Lajur, Ditargetkan Selesai Awal 2025
7 hari lalu
Tol Tangerang Merak dari Serang Barat - Cilegon Timur Dilebarkan Jadi 3 Lajur, Ditargetkan Selesai Awal 2025
Astra Infra Toll Road Tangerang-Merak pada tahun ini memulai pekerjaan proyek konstruksi penambahan lajur ketiga pada segmen Serang Barat (KM 77+375) sampai dengan Cilegon Timur (KM 87+150).