Lagi, Malpraktek Akan Disidangkan

Reporter

Editor

Senin, 26 April 2004 18:27 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Perkara gugatan malpratek di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat kembali muncul. Kali ini, Indra Syafri Yacub menggugat Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), RS Pelni Petamburan dan RS PMI Bogor karena dianggap melakukan tindak medis tanpa informasi jelas dan membingungkan yang mengakibatkan Adya Vitry Harisusanti -istri penggugat- meninggal dunia. Indra menuntut rumah sakit untuk meminta maaf selama tiga hari berturut-turut dan membayar ganti rugi materiil dan inmateriil sebesar Rp. 3,047 miliar. "Kami tidak menemui titik temu dalam proses mediasi. Kami hanya ingin permintaan maaf dari tergugat yang disiarkan secara luas lewat media massa dan pembayaran ganti rugi. Tapi, permintaan itu tidak dipenuhi," kata Taufik Basari, kuasa hukum pengggugat di PN Jakarta Pusat, Senin (26/4). Sayangnya, sidang gugatan malpraktek kali ini terpaksa ditunda, lantaran Ketua Majelis Hakim, Cicut Sutiarso sedang mengikuti pelatihan di Yogyakarta. Rencananya, sidang akan dilangsungkan pekan depan. Gugatan serupa pernah dilayangkan kepada Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIB) Evasari, Jakarta, 2003. Penggugat, Sri Haryanti menilai rumah sakit itu telah bertindak tidak profesional yang mengakibatkan anaknya, Akiko Yeschaya Amanda kehilangan setengah ruas jari kelingkingnya. Saat itu, majelis hakim yang dipimpin Silvester Djuma memenangkan gugatan Sri Haryanti dengan menghukum Rumah Sakit Evasari untuk membayar ganti rugi karena dinilai terbukti melakukan tindakan yang tidak sesuai operasional prosedur medis dan menyebabkan kerugian bagi orang lain.Edy Can - Tempo News Room

Berita terkait

3 Alasan Banyak Pasien Berobat ke Luar Negeri

3 hari lalu

3 Alasan Banyak Pasien Berobat ke Luar Negeri

Ini strategi Bethsaida Hospital untuk menarik pasien berobat di dalam negeri

Baca Selengkapnya

Upaya Kemenkes Atasi Banyaknya Warga Indonesia yang Pilih Berobat ke Luar Negeri

6 hari lalu

Upaya Kemenkes Atasi Banyaknya Warga Indonesia yang Pilih Berobat ke Luar Negeri

Ada sejumlah persoalan yang membuat banyak warga Indonesia lebih memilih berobat ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

6 hari lalu

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

Jokowi sebelumnya kembali menyinggung banyaknya masyarakat Indonesia yang berobat ke luar negeri dalam rapat kerja Kemenkes.

Baca Selengkapnya

Beri Layanan Kebidanan pada Pemudik, Ikatan Bidan Buka Posko Kesehatan

22 hari lalu

Beri Layanan Kebidanan pada Pemudik, Ikatan Bidan Buka Posko Kesehatan

Posko OPOR Bu Bidan didirikan untuk mendekatkan layanan kebidanan kepada pemudik, khususnya akses bagi perempuan, ibu hamil dan menyusui

Baca Selengkapnya

Empat Dokter dari Barat Jadi Saksi Kekejian Israel di Gaza

44 hari lalu

Empat Dokter dari Barat Jadi Saksi Kekejian Israel di Gaza

Empat dokter dari AS, Prancis dan Inggris memberi kesaksian di PBB tentang sistem layanan kesehatan di Gaza yang runtuh dan kekejian Israel.

Baca Selengkapnya

Hari Perempuan Internasional, Pentingnya Peran Wanita Bangun Sistem Kesehatan Indonesia

55 hari lalu

Hari Perempuan Internasional, Pentingnya Peran Wanita Bangun Sistem Kesehatan Indonesia

Perempuan memainkan peran penting dalam bidang kesehatan. Ada berbagai peranan perempuan dalam meningkatkan derajat kesehatan keluarga

Baca Selengkapnya

Dikecam Masyarakat, Ini Alasan Para Dokter Korea Selatan Tetap Mogok

1 Maret 2024

Dikecam Masyarakat, Ini Alasan Para Dokter Korea Selatan Tetap Mogok

Dokter-dokter di Korea Selatan masih melanjutkan aksi mogok, meski masyarakat mengecam dan pemerintah mengancam.

Baca Selengkapnya

Gaji Dokter di Korea Selatan Tergolong Tertinggi, Mengapa Masih Mogok?

29 Februari 2024

Gaji Dokter di Korea Selatan Tergolong Tertinggi, Mengapa Masih Mogok?

Ribuan dokter magang di Korea Selatan menolak untuk kembali bekerja meski diancam penangguhan izin medis.

Baca Selengkapnya

Hampir 8.000 Dokter Magang di Korea Selatan Mogok Kerja, Mengapa?

21 Februari 2024

Hampir 8.000 Dokter Magang di Korea Selatan Mogok Kerja, Mengapa?

Di Korea Selatan, dokter umum ternyata diupah rendah, sementara dokter bedah plastik dan dokter kulit dalam praktik swasta dibayar paling tinggi.

Baca Selengkapnya

Pemkab Bogor Gelar Temu Inovator 2024, Berharap Bisa Kembangkan Ratusan Desanya

30 Januari 2024

Pemkab Bogor Gelar Temu Inovator 2024, Berharap Bisa Kembangkan Ratusan Desanya

Temu Inovator yang diselenggarakan setiap tahun disebutkan untuk meneruskan pembangunan prioritas di daerah itu.

Baca Selengkapnya