TEMPO.CO, Jakarta - Panitia halalbihalal dan silaturahmi pasangan calon Kepala Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama menyediakan berbagai jenis makanan bagi sekitar 10 ribu sukarelawannya. Pantauan Tempo, halaman Tennis Indoor, lokasi acara ini, penuh dengan meja-meja yang menjajakan makanan, seperti, siomay, bakso, mi ayam, sampai pecel tersedia bagi semua sukarelawan yang datang.
Para sukarelawan pun tak harus bayar untuk makan. Sekitar pukul 10.30, tampak ribuan sukarelawan sudah antre untuk makan. Kris menyatakan panitia menyediakan makanan untuk 15 ribu pengunjung.
Sebanyak 10 ribuan sukarelawan dan simpatisan Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama akan hadir dalam acara halalbihalal dan silaturahmi Jokowi-Basuki yang berlangsung di Tennis Indoor, Gelora Bung Karno, Jakarta, Ahad, 2 September 2012. Koordinator sukarelawan, Kris Budiharjo, memprediksi sekitar 6.000 sukarelawan akan memenuhi bagian dalam Tennis Indoor Senayan.
"Sementara sisanya akan nonton dari luar karena kami menyediakan layar besar," kata Kris ketika ditemui di Senayan, Ahad, 2 September 2012. Tennis Indoor Senayan sendiri memiliki kapasitas 6.000 penonton. Layar besar memang sudah terpampang di halaman Tennis Indoor Senayan.
Panitia memperkirakan Jokowi akan datang sekitar pukul 12.30. Ia akan datang bersama Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Menurut Kris, Mega akan berpidato dalam acara hari ini. "Mega akan pidato, begitu juga dengan Jokowi," katanya. Tapi Kris belum bisa memastikan kedatangan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto. "Prabowo belum confirm," katanya.
Acara silaturahmi ini juga akan dihibur beberapa artis Ibu Kota, antara lain Ahmad Dani, Camelia Malik, Setiawan Djody bersama Kantata Taqwa, Once, dan Ahmad Albar. Hingga saat ini, acara belum juga dimulai. Panitia masih melakukan check sound di panggung.
ANANDA W. TERESIA
Pilkada Terpopuler
Prabowo Dipanggil Panwaslu Senin Pekan Depan
Polisi Kurangi Personel untuk Amankan Pilkada DKI
Hari Ini, Jokowi-Basuki Gelar Halal Bihalal di GBK
Jokowi: Hati-hati, Kita Dikeroyok Gajah Besar
10 Ribu Relawan Jokowi Akan Padati Senayan
''Baju Kotak'' Jokowi Dijual di Mobil-mobil
Berita terkait
Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017
27 November 2023
Anies Baswedan menjawab tuduhan soal penggunaan politik identitas saat Pilkada DKi 2017 pada acara Indonesia Milleninial and Gen-Z Summit 2023.
Baca SelengkapnyaAnies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal
30 September 2023
Anies menuturkan mahalnya biaya kampanye bukan berarti ketika menjadi pejabat harus balik modal
Baca SelengkapnyaDi Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017
14 Februari 2023
Anies Baswedan menyebut ada dua pendekatan untuk menciptakan persepsi ini.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu
11 Februari 2023
Anies Baswedan menegaskan tidak ada utang yang hari ini harus dilunasi.
Baca SelengkapnyaPolitikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan
11 Februari 2023
Ada juga poin yang menyatakan jika Anies-Sandi menang, maka Anies Baswedan bebas dari utang tersebut.
Baca SelengkapnyaSoal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu
6 Februari 2023
Sandiaga belum mau menanggapi soal utang Anies Baswedan ke dirinya saat Pilkada DKI 2017.
Baca SelengkapnyaFadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI
6 Februari 2023
Fadli Zon mengakui membikin draft perjanjian antara Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat Pilkada DKI 2017. Soal utang, Fadli tak mau bicara.
Baca SelengkapnyaPesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung
31 Januari 2022
Anies Baswedan bercerita tentang dukungan yang diberikan Haji Lulung kepadanya dalam Pilkada DKI 2017.
Baca SelengkapnyaMUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan
20 November 2021
Taufik menyampaikan penyerang ini selalu mengatakan bahwa Anies Baswedan memenangkan Pilkada, karena politik identitas.
Baca SelengkapnyaBaca Pleidoi Rizieq Shihab Singgung Aksi 212, Ahok, dan Pilkada DKI
20 Mei 2021
Rizieq Shihab mengklaim perkara yang menjeratnya bukanlah kasus hukum melainkan politik. Ia kemudian berkisah tentang Pilkada DKI.
Baca Selengkapnya