Ruangan Musik Mengenang Alawy  

Reporter

Editor

Suseno TNR

Senin, 1 Oktober 2012 18:58 WIB

Foto Alawy Yusianto Putra siswa SMA 6, korban tewas dalam aksi tawuran beberapa hari yang lalu. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta--Sebuah ruang kelas di SMAN 6 Jakarta di Bulungan, Jakarta Selatan, kini berubah fungsi. Dinding luar kelas dihiasi ornamen-ornamen besar tangga nada. Catnya pun berwarnah cerah kuning, ungu, dan merah muda. Di dekat pintu masuk, terpajang pigura bertuliskan Alawy's Music Room.

Alawy? Ya, nama itu memang diambil dari nama Alawy Yusianto Putra. Alawy adalah siswa kelas XI yang menjadi korban kebrutalan pelajar. Dia tewas setelah diserang oleh sekelompok siswa SMAN 70 Jakarta, 24 September 2012.

Di dinding yang sama, terdapat tulisan untuk menegaskan bahwa ruangan itu didedikasikan untuk Alawy. Bunyinya: "Sebagai perwujudan rasa cinta, iringan doa, dan persembahan kenangan pada almarhum". Ada lagi tulisan yang berbunyi: "Karena 30 menit sebelum wafat, almarhum menginginkan bermain alat musik dalam kegiatan ekskul Band SMA 6 Jakarta."

Kadarwati Mardiutama, Kepala SMAN 6, membenarkan ihwal penamaan ruangan yang menggunakan nama Alawy itu. "Kami punya satu kelas yang diubah peruntukannya menjadi ruang musik," katanya, Senin 1 Oktober 2012.

Alawy dikenal bukan hanya pintar secara akademik, tapi juga dalam berekspresi lewat band. Dia menjadi penabuh drum grup band indie, Autorion. Bersama Anggi, Ahmad, Ebi, dan Dimas, Alawi pun pernah masuk dapur rekaman.

Beragam alat musik ada di ruang musik Alawy. Apalagi dengan dinding yang kedap suara dan ruangan sejuk ber-AC, bermusik di sana semakin nyaman. Drum, alat musik yang dimainkan Alawy, ditempatkan khusus di panggung mini. Set drum baru warna merah marun itu duduk di sana dengan anggun.

Ada pula set drum lain yang masih terbungkus rapi, dua keyboard, tiga speaker, dan gitar listrik. Tak ketinggalan alat musik tradisional seperti gamelan, sebuah gong, dan tiga deret set angklung.

ATMI PERTIWI

Berita lain:
SMAN 70 Akan Dipindah ke Kepulauan Seribu?

Siswa SMA 70: Mental Kami ''Down'', Nyaris Putus Asa

Ayah Fitrah Menangis di Hadapan Siswa SMAN 70

Pekerja Bangunan Tewas Ditusuk di Tanah Abang

SMAN 70: Harus Ada Kerja Sama Razia Senjata Tajam

Berita terkait

Polisi Tangkap Pelajar SMK Terlibat Tawuran yang Tewaskan Siswa SMP

29 Mei 2022

Polisi Tangkap Pelajar SMK Terlibat Tawuran yang Tewaskan Siswa SMP

Polisi menangkap satu orang pelaku tawuran yang mengakibatkan seorang pelajar sekolah menengah pertama (SMP) berinisial F (17) tewas.

Baca Selengkapnya

Satu Tewas Dalam Tawuran Pelajar di Cileungsi

14 September 2018

Satu Tewas Dalam Tawuran Pelajar di Cileungsi

Polisi telah menangkap 18 siswa yang diduga terlibat dalam tawuran pelajar di Jalan Raya Cileungsi-Jonggol Desa Cileungsi Kidul.

Baca Selengkapnya

Tawuran Sadistis, KPAI: Sekolah Jangan Cuci Tangan

8 September 2018

Tawuran Sadistis, KPAI: Sekolah Jangan Cuci Tangan

KPAI meminta pihak sekolah jangan cuci tangan dengan mengeluarkan siswa pelaku tawuran dari sekolah.

Baca Selengkapnya

Tawuran Pelajar Direncanakan Lewat Medsos, Polisi Bakal Patroli Siber

6 September 2018

Tawuran Pelajar Direncanakan Lewat Medsos, Polisi Bakal Patroli Siber

Pada tawuran kelompok Sparatiz dengan Redlebbels didahului tantangan lewat Line dan Instagram.

Baca Selengkapnya

Polisi Tetapkan 10 Tersangka Tawuran Sadistis Remaja di Kebayoran Lama

6 September 2018

Polisi Tetapkan 10 Tersangka Tawuran Sadistis Remaja di Kebayoran Lama

Tawuran pelajar sadistis yang melibatkan dua geng remaja menyebabkan seorang pelajar SMA Muhammadyah tewas.

Baca Selengkapnya

10 Kamera CCTV Pengawas Tawuran di Pasar Rumput Belum Terpasang

5 September 2018

10 Kamera CCTV Pengawas Tawuran di Pasar Rumput Belum Terpasang

Hingga saat ini Pemerintah Provinsi DKI Jakarta belum memasang kamera pengawas atau CCTV di Pasar Rumput, meski marak tawuran di daerah itu.

Baca Selengkapnya

Pelaku Tawuran di Kebayoran Terlacak, Polisi Tangkap 29 Pelajar

4 September 2018

Pelaku Tawuran di Kebayoran Terlacak, Polisi Tangkap 29 Pelajar

Polisi bertindak tegas kepada pelajar-pelajar yang terlibat tawuran itu karena perilaku mereka cenderung sadistis.

Baca Selengkapnya

Pelaku Tawuran di Kebayoran Sadistis, Polisi: Dipengaruhi Miras

4 September 2018

Pelaku Tawuran di Kebayoran Sadistis, Polisi: Dipengaruhi Miras

Pelajar-pelajar yang ditangkap mengakui telah menenggak minuman keras sebelum mereka tawuran dengan kelompok lawan.

Baca Selengkapnya

Polisi Sebut Ada Pergeseran Pola Tawuran Pelajar di Jakarta

4 September 2018

Polisi Sebut Ada Pergeseran Pola Tawuran Pelajar di Jakarta

Polisi melihat adanya pergeseran pola tawuran pelajar yang terjadi di DKI Jakarta. Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Kepolisian Resor Jakarta Selatan Ajun Komisaris Besar Stefanus Tamuntuan mengatakan tawuran saat ini banyak terjadi pada malam dan dini hari, dari yang biasanya siang atau sore selepas pulang sekolah

Baca Selengkapnya

Tawuran Pelajar Sadistis Diawali Tantangan di Instagram

4 September 2018

Tawuran Pelajar Sadistis Diawali Tantangan di Instagram

Tawuran pelajar yang terjadi di depan Apartemen Belleza itu melibatkan lebih dari 50 remaja.

Baca Selengkapnya