Disability Corner Perpus UI Jadi Korean Corner

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Jumat, 12 Oktober 2012 06:57 WIB

Perpustakaan. TEMPO/Seto Wardhana

TEMPO.CO , Depok - Ada yang berbeda dari perpustakaan Universitas Indonesia. Perpustakaan yang memiliki nama "The Crsytal of Knowledge" kini memiliki sudut baru bernama Korean Corner.

"Itu kayak pusat budaya yang kerjasama antara Korea dan Indonesia," ujar Leonella Tetriana, mahasiswa magang di Pusat Kajian Disabilitas (Puska) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, Kamis, 11 Oktober 2012.

Tapi keberadaan Korean Corner ternyata mengambil tempat penyandang cacat yaitu Disability Corner. Fakta itu menyesakkan bagi Leonella. Sebab pada bulan Desember, Puska berencana menggelar acara serah terima di Disability Corner.

Sudut untuk peyandang cacat memang tidak besar. Luasnya sekitar tiga kali empat meter. "Hanya ruangan saja, belum ada fasilitas di dalamnya," kata mahasiswa Sosiologi ini.

Tapi dari awal perpustakaan berdiri, ruangan ini sudah ada. "Tiba-tiba ada SK Rektor yang mengubah alih fungsinya, tanda tangan langsung dari Pak Gumilar," Ia mengungkapkan. Gumilar Rusliwa Somantri adalah Rektor Universitas Indonesia yang masa tugasnya akan berakhir tahun ini.

Jaka Ahmad, trainer di Puska mengakui Disability corner di perpustakaan UI jarang disambangi oleh para penyandang cacat. "Sosialisasinya juga kurang," ujar dia. Selain banyak yang belum tahu, ruang tersebut juga masih belum lengkap. "Soalnya untuk melengkapi memang butuh biaya mahal," kata pria yang juga penyandang tunanetra.

Misalnya saja printer braille yang akan mereka pasang, harganya mencapai Rp 30 juta satu unit. Belum lagi proses pembeliannya yang memakan waktu hingga dua pekan. "Jadi butuh waktu untuk melengkapi fasilitas di sana," ujar Jaka.

Selain masalah tempat, menurut Jaka, Universitas dengan jas berwarna kuning ini juga ternyata tak memiliki data resmi mahasiswa penyandan cacat. "Kami hanya mencatat ada 10 orang itu pun dari jaringan pertemanan dan tanya sendiri ke tiap fakultas," kata dia. Ketika Jaka menanyakan data resmi ke rektorat, ternyata tidak ada catatan resminya.

DIANING SARI

Berita terpopuler lainnya:
Perselingkuhan Ibu Negara Prancis Terungkap

Neneng Sri Wahyuni Cemburu Kepada Angie

Wakapolri Akui Ada Korupsi di Kepolisian

Uma Thurman Bintangi Film Beradegan Seks Nyata

Ditanya Soal Anas, Angie Sesenggukan

Yang Diinginkan Wanita Sebelum Bercinta

Berita terkait

Deretan 5 Perpustakaan Unik di Dunia, Surga Pecinta Buku

9 hari lalu

Deretan 5 Perpustakaan Unik di Dunia, Surga Pecinta Buku

Banyak perpustakaan konvensional unik di setiap negara yang menjadi tempat impian bagi para pecinta buku.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Peresmian Perpustakaan Digital Dunia

12 hari lalu

Kilas Balik Peresmian Perpustakaan Digital Dunia

Tujuan lain dari dibentuknya perpustakaan digital dunia ini adalah membuat koleksi karya penting dari seluruh dunia secara digital.

Baca Selengkapnya

5 Prospek Kerja Jurusan Ilmu Perpustakaan, Ada Arsiparis hingga Spesialis Kontrol Data

16 hari lalu

5 Prospek Kerja Jurusan Ilmu Perpustakaan, Ada Arsiparis hingga Spesialis Kontrol Data

Berikut deretan prospek kerja jurusan Ilmu Perpustakaan, di antaranya pustakawan, arsiparis, kurator, hingga spesialis kontrol data.

Baca Selengkapnya

Perpustakaan Harvard Menghilangkan Kulit Manusia dari Buku Koleksinya

36 hari lalu

Perpustakaan Harvard Menghilangkan Kulit Manusia dari Buku Koleksinya

Seorang dokter Prancis "mengikat buku itu dengan kulit manusia yang diambil tanpa persetujuan dari jasad pasien wanita," menurut Perpustakan Harvard

Baca Selengkapnya

Perpusnas Ajak Penulis Angkat Kearifan Lokal Dalam Karya

45 hari lalu

Perpusnas Ajak Penulis Angkat Kearifan Lokal Dalam Karya

Perpusnas mendorong penulis untuk mengangkat kearifan lokal tersebut dengan pembiayaan dari perpustakaan daerah masing-masing.

Baca Selengkapnya

Perpustakaan Katedral Ikonik London Buka Pintu untuk Kutu Buku yang Ingin Menginap

57 hari lalu

Perpustakaan Katedral Ikonik London Buka Pintu untuk Kutu Buku yang Ingin Menginap

Bagi yang ingin menginap di perpustakaan katedral London, Airbnb memasang tarif Rp140 ribu untuk satu malam. Syaratnya, tamu harus kutu buku.

Baca Selengkapnya

Selain Stadion Seperti JIS, Anies Janji Akan Bangun Perpustakaan Seperti di TIM di Berbagai Daerah

15 Januari 2024

Selain Stadion Seperti JIS, Anies Janji Akan Bangun Perpustakaan Seperti di TIM di Berbagai Daerah

Calon presiden Anies Baswedan berjanji akan membangun perpustakaan seperti di TIM di berbagai daerah di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Wisata sambil Belajar Sejarah di Perpustakaan Proklamator Bung Karno Blitar

6 Januari 2024

Wisata sambil Belajar Sejarah di Perpustakaan Proklamator Bung Karno Blitar

Sembari ziarah, pengunjung mengajak serta anak-anak untuk berwisata di Perpustakaan Proklamator Bung Karno.

Baca Selengkapnya

Dosen Termuda UIN Imam Bonjol M Fadli Jadi Ketua Ikatan Pustakawan Indonesia Sumbar, Ini Profilnya

18 November 2023

Dosen Termuda UIN Imam Bonjol M Fadli Jadi Ketua Ikatan Pustakawan Indonesia Sumbar, Ini Profilnya

M Fadli dosen termuda UIN Imam Bonjol di Sumatera Barat dilantik menjadi Ketua Ikatan Pustakawan Indonesia. Begini profilnya.

Baca Selengkapnya

7 Perpustakaan dengan Bangunan dan Ruangan yang Unik di Dunia

22 Oktober 2023

7 Perpustakaan dengan Bangunan dan Ruangan yang Unik di Dunia

Beberapa perpustakaan di dunia ini ternyata memiliki bangunan dan ruangan yang estetik.

Baca Selengkapnya