5.000 Guru Bantu Jakarta Berharap kepada Jokowi  

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Sabtu, 20 Oktober 2012 16:19 WIB

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) memulai masa kerja pertamanya dengan mengunjungi pemukiman padat penduduk di Pademangan, Jakarta, Selasa (16/10). ANTARA/Dhoni Setiawan

TEMPO.CO, Jakarta - Ribuan guru bantu se-DKI Jakarta berharap Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo memenuhi janjinya semasa kampanye dengan menjadikan mereka sebagai guru tetap.

"Kami titip aspirasi 5.891 guru bantu DKI agar dialihkan statusnya jadi PNS secara bertahap," kata Saripah Evi Ana, Ketua Umum Forum Komunikasi Guru Bantu DKI, Sabtu, 20 Oktober 2012.

Saripah menyebutkan, ketika masa kampanye putaran pertama dan kedua, mereka adalah pendukung setia Jokowi. Mereka mensosialisasikan sosok Jokowi beserta program-programnya. "Kami masuk ke pelosok menjelaskan visi-misi. Kami sebagai sukarelawan bekerja keras," cerita Saripah.

Jokowi menjadi tumpuan harapan mereka. Sebab, di antara lima pasang kandidat gubernur, hanya mantan Wali Kota Solo itu yang berani berkomitmen mengubah status guru bantu. "Kami sudah pendekatan kepada semua calon Gubernur DKI. Yang berani berkomitmen dari lima calon gubernur hanya Pak Jokowi," dia melanjutkan.

Perjuangan guru bantu untuk diangkat menjadi PNS sudah dimulai sejak 2005. Namun, saat itu Gubernur Fauzi Bowo tidak bisa menjanjikan pengangkatan mereka karena seluruh guru bantu berasal dari sekolah-sekolah swasta, mulai TK sampai SMA. Pengalihan mereka ke sekolah negeri dianggap membuat kapasitas guru berlebih.

Padahal, kata Saripah lagi, berdasar Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2005 tentang Pengangkatan Tenaga Honorer, seharusnya pada 2010 semua guru bantu sudah menjadi guru honorer. Namun kenyataannya, sampai 49 kali demonstrasi menuntut perubahan status, belum juga ada hasil.

Dia menjelaskan, proses pengangkatan guru bantu menjadi PNS sebenarnya tidak sulit. "Tidak susah. Tergantung kemauan gubernur." Sebab, mereka semua sudah punya nomor induk tenaga honorer. Gubernur tinggal mengajukan nama para guru bantu ke Badan Kepegawaian Negara, dilanjutkan seleksi administratif untuk menentukan nomor induk pegawai ke Pemerintah DKI Jakarta.

ATMI PERTIWI

Berita terpopuler lainnya:
Foto Novi Tanpa Baju, Polisi Harus Tanggung Jawab
Nanan: Suka Polisi? Mahasiswa: Tidak!

Ahok Janji Selamatkan Aset Pemda di Tanah Abang

Polisi Tahan 11 Mahasiswa Universitas Pamulang

Fotografer Brian Bantah Culik Siswi Stellamaris

Tak Masuk Kerja, Karyawati Ini Dipukul Maling

Mantan Gubernur Jakarta Wiyogo Tutup Usia

Berita terkait

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

8 jam lalu

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

Pemerintah memperpanjang kontrak PT Freeport Indonesia hingga 2061 setelah kontrak mereka berakhir pada 2041 dengan kompensasi penambahan saham 61%

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

8 jam lalu

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

Gibran mengaku telah memiliki roadmap untuk partai politik yang dipilihnya setelah tak bergabung lagi dengan PDIP.

Baca Selengkapnya

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

10 jam lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

11 jam lalu

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

Pemerintah bakal memperpanjang kontrak PT Freeport hingga 2061. Menteri Bahlil Lahadalia klaim Freeport sudah jadi perusahaan milik Indonesia.

Baca Selengkapnya

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

12 jam lalu

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

Presiden Joko Widodo, menekankan pentingnya menjaga keseimbangan harga baik ditingkat petani, pedagang maupun peternak

Baca Selengkapnya

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

12 jam lalu

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

Apa pesan Presiden Jokowi dan Mendikburistek Nadiem Makarim dalam peringatan Hardiknas 2024?

Baca Selengkapnya

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

12 jam lalu

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

Jokowi mengatakan panen raya jagung terjadi mulai dari Sumbawa Barat, Dompu, hingga Gorontalo.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

13 jam lalu

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Kaesang Sebut Ayahnya Bakal Bantu Kampanye di Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI Lah

13 jam lalu

Kaesang Sebut Ayahnya Bakal Bantu Kampanye di Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI Lah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal dirinya yang disebut akan membantu Partai Solidarits Indonesia (PSI) kampanye untuk Pilkada.

Baca Selengkapnya

Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

14 jam lalu

Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

Jokowi optimistis Timnas U-23 Indonesia bisa mengalahkan Irak dalam laga perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 Kamis malam ini.

Baca Selengkapnya