5 Perusahaan Penyumbang Dana Terbesar di Jakarta

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Rabu, 12 Desember 2012 04:30 WIB

TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO , Jakarta - Pembangunan yang dilakukan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta ternyata tak lepas dari pemasukan yang diberikan lima perusahaan ini. Mereka adalah Badan Usaha Milik Daerah yang memang ditugaskan untuk mencari 'duit' guna memperbesar kantung pendapatan asli daerah Ibu Kota.

Menurut data Badan Penanaman Modal dan Promosi (BPMP) Provinsi DKI Jakarta, PT Bank DKI menduduki posisi pertama pembayar PAD terbesar di 2012 dengan perolehan sebesar RP 150 miliar.

Deviden yang disetorkan PT Bank DKI -perbankan milik Pemerintah Jakarta, tahun ini meningkat 50 persen dari perolehan deviden pada tahun sebelumnya sebesar Rp 100 miliar. Karena peningkatan kinerja itu, perusahaan berniat untuk melepas sebagian sahamnya ke publik melalui mekanisme pencatatan perdana saham atau initial public offering (IPO).

PT Pembangunan Jaya Ancol menempati posisi kedua sebagai penyumbang pendapatan terbesar untuk Pemerintah Jakarta. Deviden yang disumbang tahun ini sebesar Rp 51,8 miliar.

Selanjutnya, pemain besar industri bir di Indonesia, PT Delta Djakarta Tbk, juga menjadi penyumbang dividen terbesar untuk DKI. Setidaknya pada tahun ini sebanyak Rp 46,24 miliar diserahkan ke Jakarta sebagai pendapatan asli daerah. Ini naik tipis dibandingkan dividen yang diberikan Delta Djakarta pada 2010 ke Jakarta sebesar Rp 44,1 miliar.

Di urutan keempat ada PD Pasar Jaya. Perusahaan membagi keuntungannya untuk Jakarta sebesar Rp 26,26 miliar pada tahun ini. Disusul oleh perusahaan properti, PT Jakarta Propertindo, yang memberikan dividen sebesar Rp 20 miliar.

Dengan itu, total dividen dari lima perusahaan itu mencapai Rp 294,3 miliar. Menurut Kepala BPMP Jakarta, Terman Siregar, dari 25 perusahaan daerah milik Jakarta, hanya sedikit yang dapat menyumbang pemasukan yang besar untuk Jakarta.

Saat ini, pemerintah daerah berusaha untuk menyehatkan sejumlah BUMD agar dapat menjalankan perusahaan dengan baik. Untuk itu, perlu dilihat rencana perusahaan ke depannya. "Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan 2013 yang saya terima baru PD PAL Jaya dan PD Sarana Jaya. Lainnya masih dalam tahap pembahasan," kata Terman kepada Tempo.

SUTJI DECILYA

Berita terpopuler lainnya:
Di Malaysia, Habibie Dianggap Pengkhianat Bangsa
Habibie Pengkhianat Bangsa, Ini Tulisan Lengkapnya

SBY Marah, Alex Noerdin di Amerika Serikat

Joko Widodo Tundukkan Sutiyoso

10 Alasan 21 Desember 2012 Bukan Kiamat

Alasan Tina Toon Berpose Panas di Majalah Dewasa

Berita terkait

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

4 jam lalu

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

Menurut Jokowi, berbagai masukan tentang susunan kabinet mendatang itu boleh diberikan jika Prabowo meminta.

Baca Selengkapnya

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

5 jam lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

5 jam lalu

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

Nadiem mengatakan, semua keberhasilan gerakan Merdeka Belajar selama ini berkat dukungan dan arahan dari Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

5 jam lalu

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

Presiden Jokowi menyebut Indonesia memiliki peluang pasar yang besar untuk mengembangkan ekosistem kendaraan motor listrik. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

6 jam lalu

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

Jokowi merespons positif wacana Presidential Club yang digagas Presiden terpilih Prabowo Subianto

Baca Selengkapnya

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

6 jam lalu

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

Jokowi menegaskan susunan kabinet pada pemerintahan mendatang merupakan hak prerogatif Presiden Terpilih dalam hal ini Prabowo

Baca Selengkapnya

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

8 jam lalu

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

Kementerian PUPR bakal merelokasi merelokasi warga terdampak erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

8 jam lalu

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

Prabowo disebut akan membentuk Presidential Club yang menjadi wadah pertemuan mantan presiden.

Baca Selengkapnya

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

11 jam lalu

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi meminta pendataan penduduk terdampak erupsi Gunung Ruang dan persiapan tempat relokasi

Baca Selengkapnya

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

11 jam lalu

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menanggapi wacana pembentukan presidential club yang disampaikan juru bicara Prabowo

Baca Selengkapnya