Dicap Korup, Depok Minta Tolong KPK  

Reporter

Editor

Suseno TNR

Kamis, 13 Desember 2012 10:40 WIB

Nur Mahmudi Ismail. TEMPO/ Gunawan Wicaksono

TEMPO.CO, Depok - Wali Kota Depok Nur Mahmudi Ismail meminta bantuan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk meningkatkan pelayanan publik sesuai standar lembaga antirasuah itu. Permintaan ini disampaikan Nur Mahmudi sebagai tanggapan atas hasil Survei Integritas Pelayanan Publik yang menempatkan Depok sebagai kota dengan penilaian terendah dalam pelayanan publik.

"Kami meminta KPK datang ke Depok dan menjelaskan serta memberikan pendampingan sehingga pelayanan publik yang kami berikan dapat sesuai dengan kriteria," kata Nur Mahmudi di Balai Kota Depok, Rabu, 12 Desember 2012.

Seperti diketahui, KPK menilai 16 daerah memiliki tingkat integritas publik terendah pada 2012. Penilaian ini didasarkan pada survei pengalaman responden terhadap tingkat korupsi dan membuka peluang terjadinya korupsi di daerah masing-masing.

Menurut Nur Mahmudi, KPK menggunakan delapan unsur integritas pelayanan publik dalam melakukan survei. Misalnya, kejujuran, efisiensi, produktivitas, kompetensi, kapasitas kepemimpinan, dan transformasi. Nur Mahmudi ingin menyamakan persepsi terlebih dahulu agar penilaian nantinya bisa lebih objektif.

Nur Mahmudi mengatakan kriteria pelayanan publik versi KPK ternyata berbeda dengan versi Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara (Kemenpan). KPK melakukan survei pada tiga aspek, yaitu pelayanan Kartu Tanda Penduduk (KTP), Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP), dan Izin Mendirikan Bangunan (IMB). Padahal, pihaknya memberikan 21 layanan publik pada masyarakat. "Jadi, bisa saja sektor lainnya justru memiliki nilai lebih baik," katanya.

Menurut Nur Mahmudi, menurunnya pelayanan publik di Depok diakibatkan oleh kekurangan tenaga Pegawai Negeri Sipil (PNS). Saat ini, Depok hanya memiliki 7.000 orang untuk melayani 1,8 juta penduduk. Padahal, idealnya diperlukan 17.000 orang PNS. "Tapi kami terus melakukan upaya perbaikan pada masyarakat sesuai dengan kriteria yang ditetapkan (KPK)," kata dia.

ILHAM TIRTA

Berita terkait

Lelang Barang KPK Sitaan Hasil Gratifikasi, Begini Syarat dan Cara Mengikuti Lelangnya

18 Desember 2023

Lelang Barang KPK Sitaan Hasil Gratifikasi, Begini Syarat dan Cara Mengikuti Lelangnya

KPK menggelar lelang atas barang sitaan hasil gratifikasi dalam Hakordia 2023. Begini tata cara dan syarat mengikuti lelangnya.

Baca Selengkapnya

Momentum Hakordia, Ahli Hukum Nilai Kejagung Kurang Greget Tangani Kasus Korupsi

13 Desember 2023

Momentum Hakordia, Ahli Hukum Nilai Kejagung Kurang Greget Tangani Kasus Korupsi

Ahli Hukum Universitas Trisakti, Abdul Fickar Hadjar menilai kinerja Kejaksaan Agung (Kejagung) khususnya dalam pemberantasan korupsi kurang greget.

Baca Selengkapnya

Momentum Hakordia, Pengamat Nilai Penanganan Kasus Korupsi oleh Polri Masih Mengecewakan

13 Desember 2023

Momentum Hakordia, Pengamat Nilai Penanganan Kasus Korupsi oleh Polri Masih Mengecewakan

Herdiansyah Hamzah menulai kinerja Polri dalam pemberantasan korupsi yang masih mengecewakan publik jika dilihat secara kualitatif.

Baca Selengkapnya

KPK Beri Skor 95,75 untuk Pencegahan Korupsi di DKI, Heru Budi: Kita Sudah di Zona Tertinggi

12 Desember 2023

KPK Beri Skor 95,75 untuk Pencegahan Korupsi di DKI, Heru Budi: Kita Sudah di Zona Tertinggi

Ini tentang aplikasi yang dikembangkan oleh KPK untuk memantau capaian kinerja program pencegahan korupsi melalui perbaikan tata kelola pemerintahan.

Baca Selengkapnya

KPK Sebut Firli Bahuri Diundang ke Hari Antikorupsi Sedunia, tapi Tak Hadir

12 Desember 2023

KPK Sebut Firli Bahuri Diundang ke Hari Antikorupsi Sedunia, tapi Tak Hadir

KPK mengatakan telah mengundang semua insan KPK melalui email kantor, termasuk kepada Ketua nonaktif Firli Bahuri. Tapi Firli tak hadir.

Baca Selengkapnya

Jokowi Minta RUU Perampasan Aset Segera Diselesaikan

12 Desember 2023

Jokowi Minta RUU Perampasan Aset Segera Diselesaikan

Presiden Jokowi meminta DPR segera membahas dan menyelesaikan RUU Perampasan Aset. Mekanisme untuk pengembalian kerugian negara.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Banyak Pejabat Ditangkap tapi Tak Hentikan Korupsi di Indonesia

12 Desember 2023

Jokowi Sebut Banyak Pejabat Ditangkap tapi Tak Hentikan Korupsi di Indonesia

Presiden Jokowi mengatakan sudah terlalu banyak pejabat Indonesia yang ditangkap dan dipenjarakan karena korupsi.

Baca Selengkapnya

Ketua KPK Nawawi Pomolango Sebut Butuh Sinergi untuk Berantas Korupsi

12 Desember 2023

Ketua KPK Nawawi Pomolango Sebut Butuh Sinergi untuk Berantas Korupsi

Nawawi Pomolango mengatakan, sinergi gerak dari seluruh elemen bangsa harus kembali dipimpin untuk melakukan pemberantasan korupsi bisa bergerak maju.

Baca Selengkapnya

Hari Antikorupsi Sedunia, Saut Situmorang Minta Independensi KPK Dikembalikan

12 Desember 2023

Hari Antikorupsi Sedunia, Saut Situmorang Minta Independensi KPK Dikembalikan

Saut Situmorang mengatakan hal yang perlu direfleksikan KPK di Hari Antikorupsi, seperti mengembalikan independensi KPK.

Baca Selengkapnya

Hari Antikorupsi Sedunia Diperingati Tiap 9 Desember, Ketika Dunia Sadar Harus Perangi Korupsi

9 Desember 2023

Hari Antikorupsi Sedunia Diperingati Tiap 9 Desember, Ketika Dunia Sadar Harus Perangi Korupsi

Tiap 9 Desember masyarakat internasional memperingati Hari Antikorupsi Sedunia. Begini asal mula dicetuskan PBB.

Baca Selengkapnya