Jokowi Kebut Payung Hukum Deep Tunnel Bulan Ini

Reporter

Rabu, 2 Januari 2013 22:14 WIB

Aksi Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, berjongkok di dalam gorong-gorong di kawasan Bundaran HI, Jakarta, untuk mengecek kondisi saluran air tersebut (26/12). TEMPO/Amston Probel

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo akan secepatnya membuat payung hukum untuk proyek terowongan multiguna atau multipurpose deep tunnel. Dia menargetkan payung hukum itu kelar bulan ini. "Biro Hukum akan menyiapkan kajian hukum. Ya soal payung hukumnya deep tunnel," kata Jokowi di Balai Kota Jakarta, Rabu 2 Januari 2013.

Dia mengatakan proyek deep tunnel ini akan dimasukkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Jakarta dan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR). "Badan Perencanaan Pembangunan Daerah harus langsung memasukkan itu ke RDTR. Kami memang belum masukkan itu," katanya.

Sebetulnya, Jokowi diberi waktu enam bulan untuk merampungkan RPJMD. Pada Januari ini, dia mengusahakan RPJMD, dengan proyek deep tunnel masuk di dalamnya, sudah dapat diterima DPRD DKI Jakarta.

Payung hukum deep tunnel akan dikebut dalam waktu dua minggu ke depan. Ini supaya proyek segera dapat dikerjakan. Di samping itu, proyek lainnya seperti pengerukan kali dan normalisasi sungai tetap dilakukan agar antisipasi banjir di Jakarta dapat segera ditangani.

"Tapi harus ada terobosan yang lain. Jangan dipikir baru terowongan multiguba langsung semuanya pindah ke sana. Tidak seperti itu. Yang linier tetap, yang terobosan juga jalan," jelas Jokowi.

Menurut dia, proyek deep tunnel Rp 16,4 triliun itu sudah ada yang berminat untuk berinvestasi. Namun nantinya tender akan dibuka untuk siapa pun yang berminat mengerjakan proyek tersebut. "1, 2, 3 sudah. Tapi yang penting mesti dibuka tho yo, dibuka silakan siapa yang masuk," ujarnya.

Apakah investor yang berminat dari dalam atau luar negeri? Kata Jokowi, "Kalau ada tingkat RT. Kalau nggak ada tingkat RW. Kalau nggak ada lagi tingkat kota. Nggak ada lagi tingkat nasional. Nggak ada lagi ya tingkat ...he he he."

Nantinya, proyek ini juga akan mengajak kerja sama pemerintah pusat dalam hal teknis. Termasuk di dalamnya Kementerian Pekerjaan Umum dan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional.

SUTJI DECILYA

Berita terkait

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

7 jam lalu

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

Pemerintah memperpanjang kontrak PT Freeport Indonesia hingga 2061 setelah kontrak mereka berakhir pada 2041 dengan kompensasi penambahan saham 61%

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

7 jam lalu

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

Gibran mengaku telah memiliki roadmap untuk partai politik yang dipilihnya setelah tak bergabung lagi dengan PDIP.

Baca Selengkapnya

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

9 jam lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

10 jam lalu

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

Pemerintah bakal memperpanjang kontrak PT Freeport hingga 2061. Menteri Bahlil Lahadalia klaim Freeport sudah jadi perusahaan milik Indonesia.

Baca Selengkapnya

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

11 jam lalu

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

Presiden Joko Widodo, menekankan pentingnya menjaga keseimbangan harga baik ditingkat petani, pedagang maupun peternak

Baca Selengkapnya

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

11 jam lalu

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

Apa pesan Presiden Jokowi dan Mendikburistek Nadiem Makarim dalam peringatan Hardiknas 2024?

Baca Selengkapnya

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

11 jam lalu

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

Jokowi mengatakan panen raya jagung terjadi mulai dari Sumbawa Barat, Dompu, hingga Gorontalo.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

12 jam lalu

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Kaesang Sebut Ayahnya Bakal Bantu Kampanye di Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI Lah

12 jam lalu

Kaesang Sebut Ayahnya Bakal Bantu Kampanye di Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI Lah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal dirinya yang disebut akan membantu Partai Solidarits Indonesia (PSI) kampanye untuk Pilkada.

Baca Selengkapnya

Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

13 jam lalu

Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

Jokowi optimistis Timnas U-23 Indonesia bisa mengalahkan Irak dalam laga perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 Kamis malam ini.

Baca Selengkapnya