TEMPO.CO, Jakarta - Para penjahat ini terhitung nekat. Mereka beraksi siang hari dengan menyatroni toko emas "Terus Jaya", yang hanya berjarak sekitar 50 meter dari kantor Polsek Tambora, Jakarta Barat. "Ada empat orang, dua di antaranya membawa pistol," kata Paul William, 18 tahun, anak pemilik toko emas itu, Ahad, 10 Maret 2013.

Perampokan itu terjadi sekitar pukul 10.00 saat toko itu baru saja dibuka. "Barang-barang baru saja ditaruh di etalase," ujar Paul. Empat lelaki datang mengenakan helm dan jaket. Mereka langsung masuk ke toko dan menutup rolling door. "Mereka menodong pistol dan mengambil emasnya." Diperkirakan, jumlah perhiasan emas yang dibawa kabur seberat 1,5 kilogram dengan nilai sekitar Rp 500 juta.

Ali, ayah Paul, menderita luka di tangan akibat dipukul bandit-bandit itu. Sedangkan Afam, paman Paul, menderita luka di kepala. "Kepala paman dipukul sampai berdarah," kata Paul. Setelah menguras isi toko, kawanan perampok kabur dari pintu belakang.

Kasus ini kemudian dilaporkan ke Polsek Tambora. Tim identifikasi kepolisian saat ini masih memeriksa lokasi perampokan. Sedangkan Lussy, istri Ali, masih dimintai keterangan di kantor Polsek Tambora.

ANGGRITA DESYANI

Berita Terpopuler:
Hercules Dijerat Kepemilikan Senjata Api dan Tajam
Ini Ancaman Hukuman untuk Hercules
Status Terakhir BB Ana Sebelum Meninggal
Pesta Narkoba, Polisi Ditangkap BNN
Polda Temukan Kartu Intelijen di Mobil Hercules
Jika Diminta, Gerindra Siapkan Pengacara Hercules
Lagi, Warga Jakarta Meninggal Ditolak Rumah Sakit
Polisi Temukan Pistol di Mobil Kelompok Hercules
Hercules: Kami Siap Hadapi Proses Hukum
Hercules Dijerat Pasal Pemerasan