Seorang petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan kobaran api di kawasan Pekojan, Tambora, Jakarta Barat, Sabtu (28/7). ANTARA/Ardiansyah Indra Kumala
TEMPO.CO , Jakarta - Camat Tambora, Isnawa Adji, berencana menggandeng swasta untuk mencegah terjadinya peristiwa kebakaran yang kerap melanda wilayahnya. Kerja sama dengan swasta, kata Isnawa, yang ditargetkan adalah dalam hal perbaikan instalasi listrik. "Selama ini usaha yang kami lakukan berupa razia rumah yang memakai listrik ilegal," kata dia saat ditemui di kantornya, Rabu 27 Maret 2013.
Isnawa mengungkapkan kepedulian warga dalam hal pemilihan instalasi listrik terbilang masih rendah. Bagi warga yang terpenting adalah bagaimana menggunakan listrik. "Alat instalasi listrik yang dipakai biasanya berkualitas rendah," ujar dia.
Oleh sebab itu, Isnawa berharap akan ada pihak swasta melalui dana corporate social responsibility (CSR) bisa memberikan bantuan berupa pemasangan instalasi listrik gratis. Pihak swasta tersebut bisa bekerja sama dengan Perusahaan Listrik Negara.
Sebelumnya, dalam razia penggunaan listrik ilegal di Kelurahan Duri Selatan mendapati dua hunian warga yang menggunakan listrik ilegal. Dua warga diduga melanggar ini karena dari pemeriksaan ketahuan menggunakan listrik secara berlebihan. "Padahal dari kapasitas listrik sedikit dayanya," ucap Sekretaris camat Tambora Abdul Chalik.
Ia menerangkan wilayah razia pada Rabu 27 Maret 2013 meliputi hunian warga di RW 01 dan RW 05. "Total ada 60 rumah warga," tutur dia.
Tempat-tempat yang diperiksa meliputi hunian tempat tinggal, usaha konveksi, dan kontrakan. Di lapangan, petugas gabungan menemukan instalasi listrik seperti kabel yang berukuran kecil dan tidak berstandar nasional.
"Ada penyambungan kabel yang hanya dibalut isolasi saja," sambung Chalik. Langkah operasi penggunaan listrik ilegal, lanjut Chalik, bertujuan untuk mencegah kebakaran di daerah Tambora.
Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran
16 hari lalu
Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran
Dinas Sosial DKI Jakarta melalui Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat menurunkan bantuan berupa tenda darurat, selimut, dan makanan kepada korban kebakaran.