Jokowi Tentang Penasihat Ahok Jadi Komisaris MRT

Reporter

Editor

Ali Anwar

Sabtu, 27 April 2013 06:25 WIB

Joko Widodo (Jokowi). TEMPO/Subekti

TEMPO.CO , Jakarta: Rapat Umum Pemegang Saham PT MRT Jakarta baru menunjuk jajaran komisaris baru pada Kamis, 25 April 2013. Dewan komisaris itu kini dipimpin oleh bekas Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Erry Riyana Hardjapamekas. Selain itu, tercantum pula nama Fransiskus Trisbiantoro, ahli transportasi Universitas Trisakti yang kini menjadi penasihat Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama.



Rupanya, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo punya alasan tersendiri memilih orang-orang yang akan mengawasi proyek mass rapid transit (MRT). "Pak Tris punya koneksi dengan MRT Singapura dan Hongkong. Jadi, selain mengawasi dia punya koneksi juga," ujar Jokowi di Balaikota DKI Jakarta, Jumat, 26 April 2013.

Menurut dia, penunjukan Tris sebagai komisaris tak bermasalah meski bukan berasal dari pegawai negeri sipil. "Komisaris dari struktural Pemprov kan ada Bu Yani, Kepala Bappeda," kata Jokowi. Maksud dia, Sarwo Handayani yang juga menjabat sebagai Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah.

Menurut Jokowi, pihaknya benar-benar mempertimbangkan orang yang dipercaya menjadi dewan pengawas PT MRT Jakarta. Oleh sebab itu Mantan Wakil Ketua KPK, Erry Riyana Hardjapamekas ditunjuk menjadi Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen.



Fungsinya untuk melakukan kontrol terhadap proyek karena integritasnya sebagai Wakil Ketua KPK tak diragukan. Erry juga berpengalaman menjadi direktur Utama perusahaan pelat merah PT Timah pada 1994-2002.

Selain ketiga nama di atas, ada pula dua komisaris ex-officio dari pemerintah pusat. yaitu Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Tundjung Inderawan serta Direktur Pembiayaan dan Kapasitas Daerah dari Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan Daerah Adriansyah.

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Triwisaksana juga mengapresiasi pemilihan komisaris tersebut. "Pemilihan Pak Erry menunjukkan keseriusan untuk bersikap transparan dan akuntabel," katanya.

Politikus Partai Keadilan Sejahtera itu juga mendukung dipilihnya Trisbiantoro sebagai salah satu komisaris. "Tidak ada masalah karena dia pakar di bidang transportasi."

ANGGRITA DESYANI

Berita terkait

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

2 jam lalu

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

Menurut Jokowi, berbagai masukan tentang susunan kabinet mendatang itu boleh diberikan jika Prabowo meminta.

Baca Selengkapnya

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

3 jam lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

3 jam lalu

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

Nadiem mengatakan, semua keberhasilan gerakan Merdeka Belajar selama ini berkat dukungan dan arahan dari Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

3 jam lalu

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

Presiden Jokowi menyebut Indonesia memiliki peluang pasar yang besar untuk mengembangkan ekosistem kendaraan motor listrik. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

4 jam lalu

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

Jokowi merespons positif wacana Presidential Club yang digagas Presiden terpilih Prabowo Subianto

Baca Selengkapnya

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

4 jam lalu

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

Jokowi menegaskan susunan kabinet pada pemerintahan mendatang merupakan hak prerogatif Presiden Terpilih dalam hal ini Prabowo

Baca Selengkapnya

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

6 jam lalu

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

Kementerian PUPR bakal merelokasi merelokasi warga terdampak erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

6 jam lalu

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

Prabowo disebut akan membentuk Presidential Club yang menjadi wadah pertemuan mantan presiden.

Baca Selengkapnya

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

9 jam lalu

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi meminta pendataan penduduk terdampak erupsi Gunung Ruang dan persiapan tempat relokasi

Baca Selengkapnya

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

9 jam lalu

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menanggapi wacana pembentukan presidential club yang disampaikan juru bicara Prabowo

Baca Selengkapnya