Metromini Maut, Bennitti Biasanya Pamit  

Reporter

Kamis, 25 Juli 2013 15:00 WIB

Metromini. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Tiga orang siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) Al-Washliyah 1 Pulogadung, yang menjadi korban metromini maut di Jalan Pemuda, Rawamangun, Jakarta Timur, terbiasa menyeberang di jembatan penyebrangan halte busway Layur. Namun entah kenapa, pada hari nahas itu, Selasa, 23 Juli 2013, ketiganya lewat jalan raya, tak menaiki jembatan.

Salah satu korban, Bennitti Rivilini Mapata, 12 tahun, meninggal setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit Persahabatan. Sementara dua korban lainnya, yakni Rahmi Utami dan Reni Anggraeni yang keduanya berusia 12 tahun, masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Antam.

Tuti Chamaliah, 34 tahun, ibunda Bennitti berkisah, biasanya putrinya selalu menggunakan jembatan penyeberangan menyeberangi Jalan Pemuda. "Saya juga enggak tahu kenapa nyeberang di bawah (jalan). Mereka berlima pulang habis salat katanya, tapi dua temannya lewat atas," kata Tuti saat ditemui di rumah duka di Jalan Pemuda 3, Rawamangun, Rabu, 24 Juli 2013.

Tuti menceritakan, putri pertama dari empat saudaranya itu biasanya selalu pamit saat hendak berangkat sekolah. "Kemarin itu dia cuma melongok-melongok saja, enggak pamit. Biasanya main saja pamit," ujar Tuti menahan tangis.

Selain itu, Bennitti juga tidak seperti biasanya saat ia mengajak orangtuanya untuk pulang ke kampung halamannya di Tasikmalaya, Jawa Barat. "Dia minta pulang ke Tasik, kampung saya. Dia bilang seminggu setelah Lebaran. Biasanya enggak pernah. Malah dia bilang mau sendiri ke Tasik kalau saya enggak mau," kata Tuti. "Saya juga enggak bisa iyain kemauan dia ke Tasik karena saya juga lagi sakit. Enggak tahu kalau dia mau meninggal." Bennitti, putri pertama pasangan Tuti Chamaliah dan Benni Bunyamin, 45 tahun, dimakamkan di TPU Utan Kayu Kemiri, Jakarta Timur.

Metromini 47 jurusan Senen-Pondok Kopi, menabrak siswi-siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP). Saat mereka menyebrang jalan Pemuda, Metromini 47 dengan nomor polisi B 7669 AS melaju kencang di jalur Transjakarta. (Baca: Metromini Maut, Satu Korban Retak Tulang Iga)

AFRILIA SURYANIS

Berita Lainnya:
5 KRL Ekonomi Bogor Diganti Commuter Line
Penumpang Keluhkan Penghapusan KRL Ekonomi
Gadaikan Motor Baru, Delapan Anggota Sindikat Ditangkap
Jokowi Isengi Voorijder
Jokowi Ajak Anggota Polri Blusukan
KRL Mania Setuju KRL Ekonomi Non-AC Dihapus

Berita terkait

Profil Yustinus Soeroso Pemilik PO Bus Rosalia Indah, dari Kondektur sampai Perusahaan Otobus Terkaya

18 hari lalu

Profil Yustinus Soeroso Pemilik PO Bus Rosalia Indah, dari Kondektur sampai Perusahaan Otobus Terkaya

PO bus Rosalia Indah alami kecelakaan di Tol Semarang-Batang, 7 orang meninggal.

Baca Selengkapnya

Rosalia Indah Buka Suara Soal Kecelakaan Bus di Tol Batang-Semarang

20 hari lalu

Rosalia Indah Buka Suara Soal Kecelakaan Bus di Tol Batang-Semarang

Kepolisian Republik Indonesia telah menetapkan supir bus Rosalia Indah sebagai tersangka.

Baca Selengkapnya

Jasa Raharja Serahkan Santunan Korban Kecelakaan Bus Rosalia Indah

21 hari lalu

Jasa Raharja Serahkan Santunan Korban Kecelakaan Bus Rosalia Indah

Seluruh korban terjamin UU No 33 Tahun 1964 tentang Dana Pertanggungan Wajib Kecelakaan Penumpang.

Baca Selengkapnya

Jasa Raharja Jamin Korban Kecelakaan Bus Rosalia Indah

21 hari lalu

Jasa Raharja Jamin Korban Kecelakaan Bus Rosalia Indah

Jasa Raharja akan menjamin seluruh penumpang korban kecelakaan bus Rosalia Indah, di KM 370 A, Tol Batang - Semarang, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan di KM 370 Tol Batang, Polda Jateng Sebut Sopir Bus Rosalia Indah Berpotensi Tersangka

22 hari lalu

Kecelakaan di KM 370 Tol Batang, Polda Jateng Sebut Sopir Bus Rosalia Indah Berpotensi Tersangka

Kakorlantas mengatakan, polisi telah menurunkan tim Traffic Accident Analysis Polda Jawa Tengah untuk olah TKP kecelakaan bus itu.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus Rosalia Indah, Polda Jateng Sebut Ada 2 Balita di Antara 7 Korban Tewas

22 hari lalu

Kecelakaan Bus Rosalia Indah, Polda Jateng Sebut Ada 2 Balita di Antara 7 Korban Tewas

Kabid Humas Polda Jateng mengatakan, sopir bus Jalur Widodo (44) berpotensi menjadi tersangka kecelakaan bus Rosalia Indah karena kelalaiannya.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Batang, Kondektur juga Jadi Korban Tewas

22 hari lalu

Kecelakaan Bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Batang, Kondektur juga Jadi Korban Tewas

Kepolisian telah mengidentifikasi 7 korban meninggal dalam kecelakaan bus Rosalia Indah di KM370 Tol Batang-Semarang tersebut.

Baca Selengkapnya

7 Orang Meninggal dan 20 Luka dalam Kecelakaan Bus Rosalia Indah di Tol Batang, Ini Daftarnya

22 hari lalu

7 Orang Meninggal dan 20 Luka dalam Kecelakaan Bus Rosalia Indah di Tol Batang, Ini Daftarnya

Sebanyak tujuh orang menjadi korban dalam kecelakaan tunggal Bus Rosalia Indah di jalur Tol Semarang-Batang KM 370

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Batang, Kakorlantas Libatkan Tim TAA Polda Jawa Tengah

22 hari lalu

Kecelakaan Bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Batang, Kakorlantas Libatkan Tim TAA Polda Jawa Tengah

Dugaan awal penyebab kecelakaan bus Rosalia Indah di Tol Batang karena sopir bus mengalami microsleep.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus di Afrika Selatan Tewaskan 45 Orang, Hanya Ada Satu Korban Selamat

35 hari lalu

Kecelakaan Bus di Afrika Selatan Tewaskan 45 Orang, Hanya Ada Satu Korban Selamat

Empat puluh lima orang tewas dalam kecelakaan bus di Afrika Selatan, setelah bus yang mereka tumpangi jatuh sekitar 50 meter dari jembatan ke jurang

Baca Selengkapnya