Sketsa dua pelaku penembakan polisi.Polda Metro Jaya
TEMPO.CO , Jakarta - Direktur Reserse Kriminal Umum Kombes Pol Slamet Riyanto mengajak masyarakat bila memiliki informasi mengenai dua motor yang digunakan pelaku penembakan dua polisi di Pondok Aren, Ipda (anumerta) Kus Hendratna dan Aipda (anumerta) Ahmad Maulana. "Masyarakat diharapkan menghubungi nomor berikut, 081563346633 dan 082112278595," kata Slamet di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, 20 Agustus 2013.
Slamet mengimbau bila ada masyarakat yang mengetahui informasi atau siapa pun yang pernah terlihat menggunakan sepeda motor Yamaha Mio merah berpelat nomor D 6632 WD, diharapkan menghubungi pihak kepolisian ataupun nomor di atas. Motor Yamaha Mio merah tersebut ditinggalkan tersangka di tempat kejadian perkara (TKP) setelah digunakan pelaku penembakan ketika menembak kedua polisi tersebut.
Sementara itu, motor kedua, yaitu motor milik satpam berinisial 'S' yang dirampas pelaku penembakan dan digunakan untuk kabur. Sepeda motor tersebut yaitu Honda Supra warna biru tahun 2006 berpelat nomor B 6620 SFS. "Jika masyarakat melihat motor tersebut, harap memberikan informasi kepada polisi" kata Slamet.
Sebelumnya, terjadi penembakan oleh orang tidak dikenal terhadap Bripda Maulana dan Aipda Kus Hendratma yang menewaskan kedua personil polisi tersebut. Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Graha Raya Pondok Aren, Tangerang, Jumat malam, pukul 21.30.
