Parkir Liar Pasar Gembrong Masih Merajalela

Reporter

Editor

Pruwanto

Rabu, 21 Agustus 2013 06:10 WIB

Sejumlah petugas Satpol PP dan Dinas Perhubungan DKI Jakarta memperingati sejumlah pedagang PKL di depas pasar Gembrong untuk tidak berjualan di pinggir jalan, Jakarta Timur, (13/8). TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO , Jakarta:Sejumlah sepeda motor dan mobil masih parkir di badan jalan di kawasan Pasar Gembrong, sepanjang Jalan Basuki Rahmat, Jakarta Timur. Padahal, pemerintah provinsi DKI Jakarta telah menertibkan dan membebaskan badan jalan dari parkir liar dan pedagang pada pekan lalu.

Kepala Seksi Pengawasan dan Pengendalian Suku Dinas Perhubungan Jakarta Timur Budi Sugiantoro mengaku rutin mengawasi dan menjaga badan jalan agar bebas dari parkir liar di Pasar Gembrong. Namun mereka mengaku memiliki keterbatasan. "Kami tidak berwenang menilang, jadi kami sampaikan pada Satlantas,” kata Budi di Pasar Gembrong, Selasa, 20 Agustus 2013. “Kami juga memberi tahu para pemarkir liar secara persuasif."

Namun Budi mengaku berwenang menggembok kendaraan yang parkir di tempat tersebut. "Kalau arus lalu lintas terpengaruh, misal menjadi macet, baru kami paksa mereka pindah atau bahkan kami angkut," katanya. Namun semua itu tak bisa langsung dilakukan. "Kami tidak ingin ada ribut, jadi kalau tidak macet kami biarkan dulu.”

Sebagian besar motor yang parkir di sana ternyata milik para PKL. Syaiful, 33 tahun, pedagang karpet mengaku sengaja memarkir motor di badan jalan agar dekat dengan lapaknya dan mudah jika ada pembeli yang minta karpetnya diantar. "Kadang ada yang minta diantar ke mobil karena parkirnya jauh atau pedagang karpet lain minta stok, kalau parkirnya jauh kan repot, " dia beralasan.

Kepala Suku Dinas Perhubungan Jakarta Timur Mirza Aryadi Soelarso sebelumnya mengatakan telah menyediakan lokasi parkir bagi mereka yang terbiasa parkir di sepanjang badan Jalan Basuki Rahmat, yakni Rumah Pompa milik Sudin PU, PD Pasar Jaya, dan Apartemen Bassura.

Rumah Pompa milik Dinas Pekerjaan Umum DKI Jakarta, dekat lokasi Pasar Gembrong, mampu menampung 50 kendaraan roda dua. Sedangkan Apartemen Bassura menampung 40 mobil dan 100 motor, dan PD. Pasar Jaya mampu menampung 20 mobil dan lebih dari 100 motor. Tiga lokasi tersebut sudah mulai bisa digunakan hari ini hingga batas waktu yang belum ditentukan.

Pantauan Tempo, sepanjang Jalan Basuki Rahmat masih dipenuhi parkir liar di badan jalan. Sepeda motor dan mobil berderet parkir di kawasan yang dilarang tersebut. Lain halnya dengan PKL, sudah tidak ada lagi yang menempati badan jalan, semuanya kompak melipir dan naik ke trotoar. Arus lalu lintas terpantau lancar, tidak terpengaruh parkir liar tersebut.

TIKA PRIMANDARI

PKL

Berita terkait

Sederet Aktivitas Terlarang di Malioboro Saat Libur Lebaran, PKL Liar Sampai Merokok Sembarangan

31 hari lalu

Sederet Aktivitas Terlarang di Malioboro Saat Libur Lebaran, PKL Liar Sampai Merokok Sembarangan

Satpol PP Kota Yogyakarta mendirikan Posko Jogoboro untuk pengawasan aktivitas libur Lebaran khusus di kawasan Malioboro mulai 8 hingga 15 April 2024

Baca Selengkapnya

Pemilik Usaha Kuliner Daging Anjing di Solo Minta Pemerintah Beri Solusi Terbaik: Jangan Asal Menutup

20 Januari 2024

Pemilik Usaha Kuliner Daging Anjing di Solo Minta Pemerintah Beri Solusi Terbaik: Jangan Asal Menutup

Mereka berharap bisa beraudiensi dengan jajaran Pemkot Solo dan komunitas pecinta anjing untuk mendapatkan solusi tersebut.

Baca Selengkapnya

Cerita PKL di JIS Lega Piala Dunia U-17 Telah Usai, Kenapa?

30 November 2023

Cerita PKL di JIS Lega Piala Dunia U-17 Telah Usai, Kenapa?

Semarak dan keseruan Piala Dunia U-17 2023 telah berlalu di Jakarta International Stadium (JIS).

Baca Selengkapnya

Kenapa Desain Spanduk Warung Tenda Pecel Lele Hampir Sama Semua?

16 November 2023

Kenapa Desain Spanduk Warung Tenda Pecel Lele Hampir Sama Semua?

Saat diperhatikan, warung-warung yang menjual pecel lele biasanya menggunakan spanduk dengan motif yang seragam. Bagaimana asal-usulnya?

Baca Selengkapnya

Siswa SMK Berkebutuhan Khusus di Tangsel Akhirnya Diterima Magang di Hotel

7 November 2023

Siswa SMK Berkebutuhan Khusus di Tangsel Akhirnya Diterima Magang di Hotel

Sebuah hotel di BSD akhirnya mau menerima Irvine, siswa SMK berkebutuhan khusus untuk magang praktek kerja lapangan.

Baca Selengkapnya

Setelah Relokasi, Puluhan Pedagang Kuliner Sekitar ITB Masih Tahap Transisi

2 Oktober 2023

Setelah Relokasi, Puluhan Pedagang Kuliner Sekitar ITB Masih Tahap Transisi

Pada 7 Agustus, pedagang kuliner di sekitar ITB digusur pemerintah Kota Bandung karena lokasi berdagangnya termasuk jalur terlarang.

Baca Selengkapnya

Ormas di Bekasi Diduga Minta Sumbangan Rp 100 Ribu ke PKL untuk Acara HUT Organisasi

23 Agustus 2023

Ormas di Bekasi Diduga Minta Sumbangan Rp 100 Ribu ke PKL untuk Acara HUT Organisasi

Para PKL meminta polisi menindak ormas yang meminta sumbangan untuk HUT organisasi. Setiap hari sudah menarik iuran ke pedagang.

Baca Selengkapnya

Rencana Relokasi PKL Jalan Ganesha, Keluarga Mahasiswa ITB Tuntut 3 Hal

7 Agustus 2023

Rencana Relokasi PKL Jalan Ganesha, Keluarga Mahasiswa ITB Tuntut 3 Hal

Keluarga Mahasiswa ITB mencatat beberapa masalah yang harus dijelaskan sebelum relokasi PKL.

Baca Selengkapnya

Meski Sering Ditertibkan, PKL di Pantai Padang Tetap Berjualan

2 Juni 2023

Meski Sering Ditertibkan, PKL di Pantai Padang Tetap Berjualan

Di kawasan Pantai Padang, memang berdiri tenda-tenda semi permanen milik pedagang.

Baca Selengkapnya

Protes PKL Serobot Trotoar, Warga Komplek Pertamina Pondok Ranji Pasang Spanduk

21 Mei 2023

Protes PKL Serobot Trotoar, Warga Komplek Pertamina Pondok Ranji Pasang Spanduk

Ketua RT Kompleks Pertamina sebut warga telah mengadukan PKL serobot trotoar itu ke Kecamatan Ciputat, namun keluhan itu tidak digubris oleh camat.

Baca Selengkapnya