Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Tempo/Aditia Noviansyah
TEMPO.CO, Jakarta--Pemerintah DKI Jakarta mengincar 14 titik tanah yang berpotensi untuk dibangun Rumah Susun Sewa. Lokasi-lokasi tersebut ada di empat wilayah Jakarta yaitu Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Selatan, dan Jakarta Timur.
"Hanya ini akan kami cek dulu di lokasi kondisi tanah tersebut," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama di Balai Kota pada Selasa, 27 Agustus 2013. Alasannya, menurut Basuki ada beberapa lokasi tanah yang sebenarnya bukan aset DKI.
Salah satunya yang ada di kawasan Petamburan, Jakarta Pusat. Di kawasan ini, menurut Basuki, merupakan aset PT Kereta Api Indonesia. Sehingga perlu koordinasi.
Basuki mengatakan data yang dihimpun dari Badan Perencanaan Daerah ini akan digunakan untuk membangun rusun utang pengembang. Diperkirakan akan ada 658 blok yang bisa dibangun. Berikut lokasi tanah tersebut:
- Jakarta Pusat: 1. Petamburan, aset PT KAI dan ada lahan sekolah. 2. Karet Bivak, belakang makam.
- Jakarta Barat: 1. Lahan di Kelurahan Srengseng, Kecamatan Kembangan 2. Lahan di sekitar KOPTI, Kelurahan Semanan, Kecamatan Kalideres 3. Kampung Apung atau Bulak Teko, Kapuk, Cengkareng 4. Lahan aset pemda di Kelurahan Rawa Buaya, Cengkareng
- Jakarta Selatan: 1.Lahan di Srengseng Setu Babakan, Jagakarsa. 2. Lahan di Kementerian Pertanian, Pasar Minggu. 3. Lahan di Manggarai, Tebet. 4. Lahan di Warung Jati Timur. 5. Cirende, Lebak Bulus.
- Jakarta Timur: 1. Lahan di PIK, Pnggilingan, Cakung. 2. Lahan di Cawang, Kebon Pala. 3. Lahan di Ciracas.
