Tak Ada yang Berani Tolong Janda Penjual Kopi

Reporter

Senin, 16 September 2013 13:51 WIB

Ilustrasi. bbc.co.uk

TEMPO.CO, Jakarta -- Perempuan berstatus janda, He, yang baru sepekan berjualan kopi di dekat pintu tol keluar Kebun Jeruk, Jakarta Barat, disekap dan dirusak kemaluannya oleh segerombolan preman di dekat Apartemen Kedoya, sejak Jumat, 13 September, hingga Ahad, 15 September 2013.

Andrian, 50 tahun, petugas keamanan Apartemen Kedoya menambahkan, sebenarnya pedagang warteg sempat mendengar korban berteriak minta tolong. Namun, tidak ada orang yang berani menolong. "Tiga hari itu yang punya warteg denger ada teriakan minta tolong. Tapi enggak pada berani. Tukang ojek juga enggak berani," kata satpam senior berpakaian sipil ini.

Dia menyebut, kawanan pemuda yang nongkrong di rumah bedeng itu memang terkenal iseng pada perempuan. "Ke perempuan aja. Mereka enggak ada kerjaan. Emang begajulan," Andrian meneruskan. Dia pun berpesan pada Tempo untuk berhati-hati. "Daerah sini rawan," kata dia, tak mau spesifik.

Peristiwa bermula saat janda asal Bekasi berusia 46 tahun itu dipaksa untuk menyerahkan sejumlah uang kepada pelaku pada Jumat, 13 September, sekitar pukul 15.00. Karena korban menolak, pelaku yang marah lantas menarik paksa dan menyekap korban di satu rumah di Kedoya. Polisi menangkap 19 orang yang diduga sebagai pelaku kekerasan terhadap korban.

ATMI PERTIWI

Terhangat:

Tragedi Perempuan Penjual Kopi | Tabrakan Anak Ahmad Dhani | Siapa Bunda Putri

Berita terkait:
Preman Siksa secara Seksual Janda Penjual Kopi
Heroik, Pedagang Perempuan Melawan Preman
Organ Intim Janda Penjual Kopi Diolesi Sambal
Penyiksaan Janda, Komnas Perempuan Surati Jokowi

Berita terkait

10 Perilaku Pasangan yang Merendahkan Anda dan Hubungan, Jangan Ditoleransi

39 hari lalu

10 Perilaku Pasangan yang Merendahkan Anda dan Hubungan, Jangan Ditoleransi

Anda sering terluka atau mempertanyakan harga diri. Berikut perilaku pasangan yang menjadi sinyal Anda harus bersikap tegas dalam hubungan.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Pihak Johnny Depp atas Tuduhan Pelecehan Verbal dari Lawan Mainnya

41 hari lalu

Tanggapan Pihak Johnny Depp atas Tuduhan Pelecehan Verbal dari Lawan Mainnya

Tanggapan Johnny Depp setelah dituduh melakukan pelecehan verbal terhadap lawan mainnya di lokasi syuting film Blow yang dirilis 23 tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Mantan Produser Nickelodeon Minta Maaf Atas Perilakunya yang Diungkap Serial Quiet On Set

43 hari lalu

Mantan Produser Nickelodeon Minta Maaf Atas Perilakunya yang Diungkap Serial Quiet On Set

Mantan Produser Nickelodeon, Dan Schneider terseret kasus pelecehan, seksisme, rasisme, dan perlakuan tidak pantas terhadap artis cilik.

Baca Selengkapnya

Fakultas Filsafat UGM Dalami Dugaan Kekerasan Seksual Mahasiswa dengan Korban 8 Orang

44 hari lalu

Fakultas Filsafat UGM Dalami Dugaan Kekerasan Seksual Mahasiswa dengan Korban 8 Orang

Fakultas Filsafat UGM menunggu laporan dari para korban untuk penanganan yang lebih tepat dan cepat.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Pungli di Rutan KPK, Terbongkarnya Diawali Kejadian Pelecehan Seksual

46 hari lalu

Kilas Balik Kasus Pungli di Rutan KPK, Terbongkarnya Diawali Kejadian Pelecehan Seksual

KPK telah menetapkan 15 tersangka kasus pungutan liar di rumah tahanan KPK. Berikut kilas baliknya, diawali kejadian pelecehan seksual.

Baca Selengkapnya

Dugaan Pelecehan oleh Rektor Universitas Pancasila, Polisi Periksa 15 Saksi

58 hari lalu

Dugaan Pelecehan oleh Rektor Universitas Pancasila, Polisi Periksa 15 Saksi

Rektor Universitas Pancasila nonaktif Edie Toet Hendratno dilaporkan dua orang atas dugaan pelecehan

Baca Selengkapnya

Dugaan Pelecehan Seksual Oleh Dokter di Palembang, Pelapor akan Serahkan Barang Bukti

1 Maret 2024

Dugaan Pelecehan Seksual Oleh Dokter di Palembang, Pelapor akan Serahkan Barang Bukti

Perkara dugaan pelecehan seksual oleh dokter di salah satu rumah sakit di Jakabaring, Palembang, terus bergulir di Polda Sumatera Selatan

Baca Selengkapnya

Datangi Polda, Rektor Universitas Pancasila Edie Toet Bantah Lakukan Pelecehan Seksual

29 Februari 2024

Datangi Polda, Rektor Universitas Pancasila Edie Toet Bantah Lakukan Pelecehan Seksual

Rektor Universitas Pancasila nonaktif, Edie Toet Hendratno, 72 tahun, memenuhi panggilan polisi untuk diperiksa di kasus dugaan pelecehan seksual

Baca Selengkapnya

Rektor Universitas Pancasila Diperiksa Hari Ini, Korban Bantah Ada Motif Politik

29 Februari 2024

Rektor Universitas Pancasila Diperiksa Hari Ini, Korban Bantah Ada Motif Politik

Pengacara rektor Universitas Pancasila menuding ada motif politik karena isu pelecehan seksual ini mencuat jelang pemilihan rektor.

Baca Selengkapnya

Yayasan Minta Rektor Universitas Pancasila Kooperatif Jalani Proses di Polisi soal Dugaan Pelecehan

27 Februari 2024

Yayasan Minta Rektor Universitas Pancasila Kooperatif Jalani Proses di Polisi soal Dugaan Pelecehan

Yayasan Universitas Pancasila meminta rektor nonaktif ETH kooperatif menjalani proses di kepolisian dalam kasus dugaan pelecehan seksual

Baca Selengkapnya