TEMPO Interaktif, Jakarta: Panitia khusus (pansus) pasar Tanah Abang DPRD DKI Jakarta akan memanggil direktur PD Pasar Jaya, Prabowo Soenirman berkaitan dengan pembongkaran Blok B, C, D, E pasar Tanah Abang. "Pukul 13.00 WIB kami akan rapat. Senin lalu baru rapat dengan pedagang," kata Ketua Pansus yang juga wakil Dewan Perwakilan Daearh DPRD DKI, Maringan Pangaribuan di DPRD Jakarta, Kamis (9/12). Selain memanggil Dirut PD Pasar Jaya dan pedagang, Dewan juga akan memanggil instansi terkait lainnya seperti Institut Teknologi Bandung dan Universitas Indonesia untuk memperoleh masukan dan permasalahan teknis lainnya. "Masalah teknis harus dijawab dengan teknis. Kami belum bisa sikapi, nanti baru kita rapatkan," kata Maringan. Maringan mengatakan, pembangunan yang dilakukan pada malam hari di pasar Tanah Abang, saat ini sudah berhenti, yaitu sejak pukul 01.00 WIB semalam. "Itu sudah berhenti, pansus sudah bagi kerja. Mereka cek setiap hari di lapangan," katanya. Maringan juga menyayangkan adanya penutupan jalan di Pasar Tanah Abang. Menurutnya, perbuatan itu sudah melanggar hukum. Dia juga mempertanyakan lahan itu. "Tidak sembarang menutup jalan. Semua berdasar peraturan daerah," ujarnya. Mengenai anggaran yang akan digunakan untuk penelitian UI yang kurang lebih Rp 200 juta, Maringan mengatakan, dana itu akan disediakan dewan, karena kegiatan tersebut merupakan salah satu kegiatan pansus. "Untuk rakyat berapapun kami bela. Mudah-mudahan UI mau kasih diskon. Inikan uang rakyat. Lagi pula ada juga volunteer yang ingin bantu tanpa biaya," katanya.Suryani Ika Sari