TEMPO.CO, Jakarta--Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengatakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta meminta Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan serta Badan Pemeriksa Keuangan Perwakilan Provinsi DKI Jakarta mengaudit penggunaan dana Corporate Social Responsibility di Ibu Kota. Tujuannya, supaya semua penggunaan dananya jelas.
"Biar dibuka semua, supaya masyarakat tahu dengan jelas," kata Jokowi saat meninjau pusat pembibitan milik Dinas Pertanian dan Perikanan di Jakarta Selatan pada Selasa, 5 November 2013.
Dengan begitu, masyarakat akan tahu barang apa saja yang sudah disumbangkan melalui Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, termasuk fasilitas untuk rusunawa dan taman kota. Menurut Jokowi, pemerintah menyerahkan sepenuhnya proses audit ke institusi tersebut. "Terserah apakah mau dirupiahkan atau bagaimana, nama-nama pemberinya juga akan dibuka," ujar Jokowi.
Sejumlah proyek di Jakarta memang dilakukan dengan dana CSR. Contohnya, pemberian fasilitas untuk penghuni rumah susun sederhana sewa, perbaikan taman, hingga percontohan kampung deret di Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat.
Direktur Investigasi dan Advokasi Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA), Uchok Sky Khadafi mengapresiasi langkah tersebut. "Bagus kalau mau diaudit, Namun dia tetap mengkritik penggunaan anggaran CSR melalui pemerintah. Menurut Uchok, seharusnya dana CSR diberikan langsung ke masyarakat. "Pemerintah hanya mengawasi, kalau ini kan terbalik," kata dia.
ANGGRITA DESYANI
Baca juga:
Monyet Berpenyakit TBC dan Hepatitis Dimusnahkan
SBY Lempar Kemacetan ke Gubernur, Ini Kata Jokowi
Monyet Hasil Razia Terbukti Penyakitan
Bikin Jembatan Halte Busway, Hindari Jalan Juanda
Berita terkait
Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang
2 jam lalu
Jokowi meminta pendataan penduduk terdampak erupsi Gunung Ruang dan persiapan tempat relokasi
Baca SelengkapnyaRespons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo
2 jam lalu
Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menanggapi wacana pembentukan presidential club yang disampaikan juru bicara Prabowo
Baca SelengkapnyaPSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP
2 jam lalu
Ketua DPP PSI, Andre Vincent Wenas, mengatakan nama Presiden Jokowi menjadi rebutan di luar PDIP. PSI pun mengklaim partainya adalah partai Jokowi.
Baca SelengkapnyaKata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan
3 jam lalu
Menurut Ujang Komarudin, pembentukan Presidential Club oleh Prabowo Subianto harus dilihat berdasarkan kebutuhan.
Baca SelengkapnyaTerkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN
5 jam lalu
Terkini: Presiden Jokowi dorong penghiliran industri jagung, Uni Eropa jajaki peluang investasi di IKN.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi Beri Semangat Timnas Indonesia U-23 untuk Kejar Tiket Olimpiade Paris 2024 Usai Dikalahkan Irak
6 jam lalu
Setelah kalah melawan Irak, timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff untuk mengejar tiket berlaga di Olimpiade Paris 2024.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi: Pencapaian Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024 Layak Diapresiasi
6 jam lalu
Presiden Jokowi menilai pencapaian Timnas U-23 Indonesia yang mencapai semifinal di Piala Asia U-23 2024 layak diapresiasi.
Baca SelengkapnyaBahlil Janji Percepat Investasi untuk Swasembada Gula dan Bioetanol
7 jam lalu
Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan akan mempercepat investasi untuk percepatan swasembada gula dan bioetanol.
Baca SelengkapnyaTerpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang
10 jam lalu
Terpopuler bisnis: Pria menyobek tas Hermes di depan petugas Bea Cukai karena karena diminta bayar Rp 26 juta, BTN didemo nasabah.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung
12 jam lalu
Harga Jagung di tingkat petani anjlok saat panen raya. Presiden Jokowi mendorong hilirisasi untuk menstabilkan harga.
Baca Selengkapnya