TEMPO.CO, Jakarta - Tumbangnya pohon di antara Stasiun Cawang dan Tebet mengakibatkan perjalanan kereta di jalur tersebut tersendat. PT Kereta Api Indonesia (Persero) memperkirakan perjalanan tertunda lebih dari satu jam karena peristiwa alam itu. "Perjalanan terhalang pohon tumbang," ujar Kepala Humas Daerah Operasi I PT Kereta Api Sukendar Mulya kepada Tempo, Kamis, 26 Desember.
Sukendar mengatakan, pohon tumbang sekitar pukul 14.30 WIB di jalur antara Stasiun Cawang dan Tebet. Tepatnya, di KM 12 jalur tersebut. Karena kejadian itu, perusahaan langsung mematikan listrik aliran atas kereta api mulai dari Stasiun Duren Kalibata sampai Manggarai.
Akibatnya, perjalanan kereta Bogor-Pasar Minggu dan Tanah Abang-Manggarai jadi terhambat. Penumpang pun diminta untuk menunggu atau bisa menggunakan moda transportasi lain.
Lalu, katanya, tim pun segera turun tangan dan menyingkirkan pohon tumbang itu dari rel kereta api. Sekitar pukul 15.45 WIB, pohon tumbang pun dapat teratasi. Jalur yang tadinya terhambat bisa kembali dilalui. "Sekarang penumpang sudah mulai antre lagi," ujar Sukendar.
Dalam kejadian ini, kata Sukendar, PT Kereta Api tidak mengalami kerugian finansial. "Namun, kami meminta maaf atas keterlambatan perjalanan kereta. Kali ini benar-benar peristiwa alam yang sulit dihindari," katanya.
Hasto PDIP Singgung Pohon Tumbang di Depan Rumah Prabowo: Tanda Orang Tak Peduli Lingkungan Hidup
17 Januari 2024
Hasto PDIP Singgung Pohon Tumbang di Depan Rumah Prabowo: Tanda Orang Tak Peduli Lingkungan Hidup
Hasto Kristiyanto menyinggung soal tumbangnya pohon di dekat rumah Prabowo Subianto, Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan, pada Selasa 16 Januari 2024.
