TEMPO.CO, Jakarta - Dua kali didatangi, kantor pusat 7-Eleven (Sevel) Jalan Matraman 12, Jakarta Timur, tampak sepi. Petugas keamanan tak mengizinkan lahan bangunan itu dimasuki. Padahal, satu dari gerai-gerai yang dimilikinya disegel Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Pemprov DKI bahkan mengungkapan sebanyak 31 gerai 7-Eleven melanggar aturan.
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo bahkan sampai merasa dilecehkan lantaran gerai itu tetap beraktifitas nomral meski sudah disegel. Bangunan Sevel di Budi Kemuliaan dinilai melanggar Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2010 dan Peraturan Gubernur Nomor 128 Tahun 2012. Hal itu berdasarkan tulisan yang terpampang di plang segel.
Berdasarkan aturan tersebut, ada 10 alasan yang bisa digunakan Pemprov DKI Jakarta untuk menyegel bangunan tersebut. Di antaranya, tak memiliki atau tak sesuai izin, pembangunannya tidak diawasi sesuai yang disyaratkan, atau perubahan fungsi bangunan tanpa izin. (Baca: 11 Alasan 7-Eleven Budi Kemuliaan Disegel)
Tempo mencoba menghubungi nomor Managing Director 7-Eleven Indonesia, Lim Djwe Khian. Hingga Sabtu sore, 4 Januari 2013, telepon dan pesan singkat yang dikirimkan Tempo tak berbalas.
M. ANDI PERDANA
Berita Terpopuler
10+1, Mimpi Jokowi-Ahok Soal Transportasi Jakarta
Survei: 60 Persen Pegawai DKI Berperut Buncit
Jokowi Klaim APBD Jakarta Terserap 88-92 Persen
8 Masalah Kritis Jakarta 2014 Versi DPRD
Anggaran Kampung Deret Jakarta Utara Rp 10 Miliar
Menebak Arah Blusukan Jokowi
Berita terkait
Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan
22 menit lalu
Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.
Baca SelengkapnyaNadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar
29 menit lalu
Nadiem mengatakan, semua keberhasilan gerakan Merdeka Belajar selama ini berkat dukungan dan arahan dari Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaJokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit
35 menit lalu
Presiden Jokowi menyebut Indonesia memiliki peluang pasar yang besar untuk mengembangkan ekosistem kendaraan motor listrik. Begini penjelasannya.
Baca SelengkapnyaJokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali
1 jam lalu
Jokowi merespons positif wacana Presidential Club yang digagas Presiden terpilih Prabowo Subianto
Baca SelengkapnyaJokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh
1 jam lalu
Jokowi menegaskan susunan kabinet pada pemerintahan mendatang merupakan hak prerogatif Presiden Terpilih dalam hal ini Prabowo
Baca SelengkapnyaWarga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow
3 jam lalu
Kementerian PUPR bakal merelokasi merelokasi warga terdampak erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara.
Baca SelengkapnyaPrabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya
3 jam lalu
Prabowo disebut akan membentuk Presidential Club yang menjadi wadah pertemuan mantan presiden.
Baca SelengkapnyaJokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang
5 jam lalu
Jokowi meminta pendataan penduduk terdampak erupsi Gunung Ruang dan persiapan tempat relokasi
Baca SelengkapnyaRespons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo
6 jam lalu
Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menanggapi wacana pembentukan presidential club yang disampaikan juru bicara Prabowo
Baca SelengkapnyaPSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP
6 jam lalu
Ketua DPP PSI, Andre Vincent Wenas, mengatakan nama Presiden Jokowi menjadi rebutan di luar PDIP. PSI pun mengklaim partainya adalah partai Jokowi.
Baca Selengkapnya