Banjir Usai, Bendung Katulampa Dibersihkan  

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Selasa, 18 Februari 2014 15:14 WIB

Debit air sungai Ciliwung di Bendung Katulampa, Bogor, terus meningkat menyusul hujan sepanjang hari pada Rabu (9/1). TEMPO/Arihta Surbakti

TEMPO.CO, Bogor - Kawasan Bendung Katulampa di Bogor kemarin dibersihkan dari tumpukan sampah. Pembersihan dilakukan relawan dari Bogor SAR Community bersama petugas jaga bendung. Sampah yang menumpuk itu jenisnya beragam mulai dari sampah plastik hingga batang pohon tumbang yang tersangkut di kawasan pintu air bendung itu.

Koordinator Bogor SAR Community (BSC) Iwan Firdaus mengatakan, aksi bersih-bersih ini untuk memaksimalkan kerja pintu air. "Ini sebagai salah satu antisipasi kerusakan pintu air dan Bendung Katulampa, sehingga pada saat hujan besar dan ketinggian air meningkat sampah-sampah itu tidak membuat pintu air macet," kata dia, Selasa 18 Februari 2014.

Iwan mengatakan pihaknya juga ikut membersihkan sedimen yang menyebabkan pendangkalan di bendung tersebut. Pengerukan ini dilakukan agar jika terjadi hujan deras tidak terjadi banjir bandang di Jakarta.

Sementara itu, petugas Bendung Katulampa Bogor, Andi Sudirman, mengatakan, setelah bendung ini sempat mencapai status Siaga 1 dengan ketinggian 230 cm, banyak material sampah yang tersangkut dan menutup rongga pintu air.

Akibatnya, salah satu pintu air tidak dapat ditutup karena tersumbat sampah dan bebatuan. "Satu dari sembilan pintu tidak dapat ditutup dan berfungsi maksimal, akibat tertutup sampah dan meterial bebatuan akibat banjir besar kemarin," kata dia.

Jika pintu air macet, maka persawahan di sekitar Bogor tidak akan teraliri air lewat saluran irigasi pada saat musim kemarau. Untuk mengantisipasi dan memperbaikinya, sampah harus diangkat dan marerial pasir serta bebatuan dikeruk. "Bebatuannya harus kita keruk hingga kedalaman dua meter, baru pintu air bisa berfungsi secara maksimal lagi," kata dia.

M SIDIK PERMANA

Berita Terpopuler:
Wali Kota Tri Rismaharini Siap Mundur
Dituding Plagiarisme, Anggito Mundur dari UGM
Dosen UGM: Jangan Hukum Anggito Seumur Hidup
Ahok: Pengusahanya Kurang Ajar, Mau Dikte Kami!
Wali Kota Risma Terancam Dicekik dan Dibunuh







Berita terkait

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

14 jam lalu

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

5 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

6 hari lalu

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.

Baca Selengkapnya

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

6 hari lalu

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.

Baca Selengkapnya

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

7 hari lalu

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

Kendati mulai surut, BNPB mengantisipai banjir susulan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

7 hari lalu

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

BNPB menyatakan, hujan lebat selama 10 jam menyebabkan banjir di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

8 hari lalu

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

8 hari lalu

BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

Sebelumnya banjir merendam lima daerah di Kabupaten Musi Rawas Utara sejak 16 April lalu.

Baca Selengkapnya

Data Terbaru Banjir Musi Rawas: 51 Ribu Warga Terdampak dan 292 Hunian Rusak Berat

9 hari lalu

Data Terbaru Banjir Musi Rawas: 51 Ribu Warga Terdampak dan 292 Hunian Rusak Berat

Banjir di Musi Rawas Utara merusak hunian dan berbagai fasilitas di lima kecamatan. BNPB mendata ada 51 ribu warga lokal terdampak.

Baca Selengkapnya

Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

9 hari lalu

Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

Pusat Krisis Kesehatan Kemenkes mengirimkan tim khusus ke area banjir Musi Rawas Utara. Salah satu tugasnya untuk antisipasi penyakit pasca banjir.

Baca Selengkapnya