TEMPO.CO, Jakarta - Nasib kurang mujur menimpa Siin, 50 tahun, warga RT 06 RW 02, Kelurahan Cibubur, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur. Pria paruh baya yang sehari-hari berjualan sate keliling itu ditembak orang tak dikenal pada Sabtu malam, 19 April 2014.
Walhasil, korban ambruk seketika saat peluru menerjang punggung belakangnya. Beruntung, tembakan tak mengenai bagian tubuh mematikan, sehingga korban selamat.
"Kejadiannya Sabtu malam sekitar pukul 20.00," ujar juru bicara Kepolisian Resor Jakarta Timur, Komisaris Sri Bhayangkari, Ahad, 20 April 2014.
Pada malam itu, kata Sri, korban sedang berjualan di Jalan Tipar RT 04 RW 07, Kelurahan Pekayon, Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur, dengan menggunakan gerobak satenya. Tiba-tiba dari arah belakang muncul dua orang tak dikenal menggunakan sepeda motor dan langsung menembak korban.
Korban, Sri melanjutkan, ditembak dari jarak sekitar 3 meter dari arah belakang. Begitu melihat korban ambruk, pelaku pun langsung lari menggunakan motornya.
Belum diketahui motif penembakan tukang sate tersebut. Pihak Kepolisian Sektor Pasar Rebo masih mendalami dan melakukan pengejaran terhadap pelaku, serta memeriksa dua saksi di lokasi kejadian perkara.
Adapun korban, kata Sri, saat ini tengah dirawat intensif di Rumah Sakit Polri Kramat Jati. Pada pukul 24.00 tadi telah dilakukan operasi pengangkatan proyektil yang bersarang di punggung belakang korban.
ERWAN HERMAWAN
Berita terkait
Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman
9 jam lalu
Polda Papua menyatakan situasi di Kabupaten Paniai kembali aman paska penembakan OPM terhadap anggota TNI yang berpatroli.
Baca SelengkapnyaTPNPB Serang Polsek Homeyo di Intan Jaya, Klaim Tewaskan Satu Intel
2 hari lalu
Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat atau TPNPB menyerang Polsek Homeyo, Intan Jaya, dan menewaskan satu orang
Baca SelengkapnyaPolisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri
5 hari lalu
Brigadir Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di pelipis kanan dan tembus ke kiri akibat tembakan senjata api. Diduga bunuh diri.
Baca SelengkapnyaJenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga
5 hari lalu
Brigadir RA yang tewas dengan luka tembak di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang tercatat berdinas di Polresta Manado.
Baca SelengkapnyaDinas di Polresta Manado, Brigadir RA yang Tewas dengan Luka Tembak Disebut Pengawal di Rumah Mampang
5 hari lalu
Tetangga mengenal Brigadir RA sebagai pengawal sekaligus sopir di rumah Mampang tersebut. Ia ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala.
Baca SelengkapnyaWarga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara
5 hari lalu
Brigadir RA ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang.
Baca SelengkapnyaPolisi Duga Bunuh Diri dengan Cara Tembak Pelipis, Brigadir RA Dikenal Rajin Beribadah dan Pandai Bergaul
5 hari lalu
Brigadir RA atau Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard. Dikenal rajin beribadah dan pandai bergaul.
Baca SelengkapnyaTewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Brigadir RA Berdinas di Polresta Manado
5 hari lalu
Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan menduga Brigadir RA tewas karena diduga bunuh diri. Ditemukan luka tembak di kepala.
Baca SelengkapnyaBrigadir RA Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Keluarga dari Manado cek TKP dan CCTV
5 hari lalu
Keluarga almarhum Brigadir RA datang langsung dari Manado untuk mengecek TKP dan melihat CCTV. Ditemukan luka tembak di kepala korban.
Baca SelengkapnyaAda Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang
5 hari lalu
Polisi menemukan luka tembak di pelipis kanan kepala Brigadir RA yang tembus ke bagian kiri kepala, bahkan hingga ke atap mobil Alphard.
Baca Selengkapnya