Bahaya Porstek Bila Diminum  

Reporter

Senin, 28 April 2014 14:31 WIB

Polda Metro Jaya melalui Kabid Humas, Kombes Rikwanto resmi menetapkan lima orang tersangka dengan inisial AF, AG, AW, ZA, SY sebagai pelaku kekerasan seksual terhadap siswa JIS. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Azwar, salah satu pelaku kekerasan seksual siswa Jakarta International School (JIS), tewas karena meminum pembersih lantai merek Porstek.

Tidak diketahui seberapa banyak Azwar menenggak Porstek. Namun, dalam kemasan dijelaskan bila cairan ini terminum, maka harus diobati dengan meminum cairan mineral.

Bahkan, disarankan cairan pembersih ini tidak mengenai kulit. Makanya pabrikan menyertakan secara cuma-cuma sarung tangan plastik.

Cairan ini digunakan untuk membersihkan kamar mandi, kloset atau bak mandi. Caranya mudah, cukup menuangkan larutan ke tempat yang kotor, bercak akan luntur.

Keampuhan cairan pembersih ini terdapat pada kandungan asam klorida (Hcl). Asam Klorida pertama kali ditemukan oleh Abu Musa Jabir bin Hayyan. Para ahli biasa menyebutnya Geber. Ia menemukan asam klorida tahun 800 sesudah Masehi. (Baca: Keluarga Curiga Tersangka Pelecehan JIS, Azwar Dianiaya)

Waktu itu ia menggabungkan natrium klorida dengan asam sulfat sehingga menghasilkan asam klorida. Sifat asam klorida dapat menyebabkan benda lain hancur atau korosif.

Dalam dunia industri asam klorida biasa digunakan untuk menghilangkan karat pada benda logam. HCl juga bisa digunakan di dalam proses pengolahan kulit. Untuk skala rumah tangga, asam klorida menjadi campuran pembersih porselin.

Bayangkan bila cairan yang bisa menghilangkan karat ini masuk ke saluran pencernaan manusia.

EVAN/PDAT Diolah Berbagai Sumber







Berita Terpopuler
Sebelum Tewas, Azwar: Saya Melakukannya Satu Kali
Tersangka Pelecehan di JIS Korban Sodomi Buron FBI
Polisi: Tersangka JIS Lainnya Kesal Pada Azwar
Ayah-Ibu Korban JIS Silang Pendapat

Berita terkait

10 Perilaku Pasangan yang Merendahkan Anda dan Hubungan, Jangan Ditoleransi

38 hari lalu

10 Perilaku Pasangan yang Merendahkan Anda dan Hubungan, Jangan Ditoleransi

Anda sering terluka atau mempertanyakan harga diri. Berikut perilaku pasangan yang menjadi sinyal Anda harus bersikap tegas dalam hubungan.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Pihak Johnny Depp atas Tuduhan Pelecehan Verbal dari Lawan Mainnya

41 hari lalu

Tanggapan Pihak Johnny Depp atas Tuduhan Pelecehan Verbal dari Lawan Mainnya

Tanggapan Johnny Depp setelah dituduh melakukan pelecehan verbal terhadap lawan mainnya di lokasi syuting film Blow yang dirilis 23 tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Mantan Produser Nickelodeon Minta Maaf Atas Perilakunya yang Diungkap Serial Quiet On Set

43 hari lalu

Mantan Produser Nickelodeon Minta Maaf Atas Perilakunya yang Diungkap Serial Quiet On Set

Mantan Produser Nickelodeon, Dan Schneider terseret kasus pelecehan, seksisme, rasisme, dan perlakuan tidak pantas terhadap artis cilik.

Baca Selengkapnya

Fakultas Filsafat UGM Dalami Dugaan Kekerasan Seksual Mahasiswa dengan Korban 8 Orang

44 hari lalu

Fakultas Filsafat UGM Dalami Dugaan Kekerasan Seksual Mahasiswa dengan Korban 8 Orang

Fakultas Filsafat UGM menunggu laporan dari para korban untuk penanganan yang lebih tepat dan cepat.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Pungli di Rutan KPK, Terbongkarnya Diawali Kejadian Pelecehan Seksual

46 hari lalu

Kilas Balik Kasus Pungli di Rutan KPK, Terbongkarnya Diawali Kejadian Pelecehan Seksual

KPK telah menetapkan 15 tersangka kasus pungutan liar di rumah tahanan KPK. Berikut kilas baliknya, diawali kejadian pelecehan seksual.

Baca Selengkapnya

Dugaan Pelecehan oleh Rektor Universitas Pancasila, Polisi Periksa 15 Saksi

57 hari lalu

Dugaan Pelecehan oleh Rektor Universitas Pancasila, Polisi Periksa 15 Saksi

Rektor Universitas Pancasila nonaktif Edie Toet Hendratno dilaporkan dua orang atas dugaan pelecehan

Baca Selengkapnya

Dugaan Pelecehan Seksual Oleh Dokter di Palembang, Pelapor akan Serahkan Barang Bukti

1 Maret 2024

Dugaan Pelecehan Seksual Oleh Dokter di Palembang, Pelapor akan Serahkan Barang Bukti

Perkara dugaan pelecehan seksual oleh dokter di salah satu rumah sakit di Jakabaring, Palembang, terus bergulir di Polda Sumatera Selatan

Baca Selengkapnya

Datangi Polda, Rektor Universitas Pancasila Edie Toet Bantah Lakukan Pelecehan Seksual

29 Februari 2024

Datangi Polda, Rektor Universitas Pancasila Edie Toet Bantah Lakukan Pelecehan Seksual

Rektor Universitas Pancasila nonaktif, Edie Toet Hendratno, 72 tahun, memenuhi panggilan polisi untuk diperiksa di kasus dugaan pelecehan seksual

Baca Selengkapnya

Rektor Universitas Pancasila Diperiksa Hari Ini, Korban Bantah Ada Motif Politik

29 Februari 2024

Rektor Universitas Pancasila Diperiksa Hari Ini, Korban Bantah Ada Motif Politik

Pengacara rektor Universitas Pancasila menuding ada motif politik karena isu pelecehan seksual ini mencuat jelang pemilihan rektor.

Baca Selengkapnya

Yayasan Minta Rektor Universitas Pancasila Kooperatif Jalani Proses di Polisi soal Dugaan Pelecehan

27 Februari 2024

Yayasan Minta Rektor Universitas Pancasila Kooperatif Jalani Proses di Polisi soal Dugaan Pelecehan

Yayasan Universitas Pancasila meminta rektor nonaktif ETH kooperatif menjalani proses di kepolisian dalam kasus dugaan pelecehan seksual

Baca Selengkapnya