PRJ Monas Menjangkau Kalangan Bawah

Reporter

Jumat, 6 Juni 2014 04:31 WIB

Wakil Gubernur DKI Jakarta saat membuka acara Pekan Produk Kreatif Daerah 2013, di lapangan Silang Monas, Jakarta (14/6). Acara ini digelar provinsi DKI Jakarta khusus untuk memfasilitasi industri ekonomi usaha kecil di Jakarta. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO , Jakarta - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menggelar Pekan Rakyat Jakarta (PRJ) Monas pada 11-15 Juni 2014. Acara ini merupakan salah satu rangkaian acara ulang tahun Jakarta ke-487.

Kepala Dinas Perindustrian dan Energi, M. Haris Prindatno mengatakan acara itu dibuat agar bisa dinikmati seluruh lapisan masyarakat. "Pak Gubernur dan Wakil Gubernur berpesan supaya acara ini juga bisa dijangkau masyarakat menengah ke bawah, jadi pengunjung masuk secara gratis," kata Haris ketika dihubungi, Kamis, 5 Juni 2014. "Kalau yang konglomerat kan sudah ada PRJ Kemayoran." (Baca: PRJ di Monas Mirip Kaki Lima Night Market)

Selain itu, Pemerintah DKI Jakarta juga ingin memberi tempat bagi pengusaha kaki lima yang hanya memiliki modal sedikit. Oleh sebab itu mereka menyediakan minimal 1.000 kios gratis untuk UMKM. "Total kiosnya masih kami hitung karena ada perubahan tempat," kata dia.

Awalnya, mereka berencana membuka 2.600 stand di empat silang Monas. Tapi kini stand itu hanya akan digelar di silang tenggara dan silang barat daya Monas. Soalnya silang di dekat Istana Merdeka tak bisa digunakan untuk alasan keamanan. Sementara silang di dekat Mesjid Istiqlal akan digunakan sebagai jalur evakuasi ambulans, jalur untuk mengangkut air bersih dan bongkar muat.

Selain stand untuk pedagang kaki lima dan UMKM, mereka juga membuka stand untuk usaha yang lebih mapan. "Ada juga yang akan buka stand motor dan mobil, karena ini prinsipnya subsidi silang," kata dia.

Para pedagang kaki lima dan UMKM akan diseleksi oleh PKK, Dekranasda, dan suku dinas sebelum bisa menempati stand di PRJ Monas. Berbagai barang akan dijual mulai dari makanan, pernak-pernik, kerajinan tangan, mainan, pakaian, hingga motor dan mobil. Harga-harga barang itu juga harus dicantumkan agar penjual tak memanfaatkan keadaan dan mengetok harga.

Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Basuki Tjahaja Purnama mengatakan acara itu dibuat agar seluruh lapisan masyarakat bisa ikut menikmati. "Makanya harus terjangkau, kan kasihan kalau yang uangnya pas-pasan dipakai makan habis nanti tidak bisa belanja," katanya. (Baca: Jokowi Akui 'PRJ Monas' Butuh Perbaikan)

ANGGRITA DESYANI



Berita Terpopuler
Putri Jepang Lepas Gelar Demi Nikahi Pria Biasa

Kuburan 796 Anak Ditemukan di Septic Tank Gereja

Menteri Suswono Sebut Dua Kader PKS Terima Duit






Berita terkait

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

1 hari lalu

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

Bulan lalu, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta mengajukan penonaktifan terhadap 92.493 NIK warga Jakarta ke Kemendagri.

Baca Selengkapnya

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

2 hari lalu

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

Mantan Gubernur DKI Jakarta Ahok mengatakan konsep tempat parkir bawah tanah Monas ini sempat masuk gagasannya.

Baca Selengkapnya

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

5 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

6 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

8 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

11 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

24 hari lalu

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

40 hari lalu

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

40 hari lalu

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

Berikut sederet kasus penistaan agama yang dijatuhkan vonis untuk Ahok, Arya Wedakarna, dan terakhir Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun.

Baca Selengkapnya

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

54 hari lalu

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

Ma'ruf Amin berusia 81 tahun pada 11 Maret ini. Berikut perjalanan politiknya hingga menjadi wapres, sempat pula berseteru dengan Ahok.

Baca Selengkapnya