Terdengar Ledakan, Commuter Line Mogok di Cilebut

Reporter

Selasa, 10 Juni 2014 20:01 WIB

Suasana padat penumpang KRL Commuterline di stasiun Tanah Abang, Jakarta, Selasa (3/6). TEMPO/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Bogor - Commuter Line jurusan Jakarta-Bogor dengan nomor lokomotif 1158 mogok dan berhenti mendadak di tengah perlintasan rel di antara Stasiun Cilebut dan Stasiun Bogor, tepatnya di KM 50/5, Kelurahan Kedungbadak, Kecamatan Tanahsareal, Kota Bogor, Selasa, 10 Juni 2014, sekitar pukul 16.45 WIB.

Mogoknya Commuter Line tersebut disebabkan korsleting Listrik Aliran Atas (LAA) sehingga berdampak pada fungsi pantograf. Ribuan penumpang tujuan Bogor terpaksa harus berhenti di Stasiun Cilebut dan melanjutkan perjalanan menggunakan kendaraan umum (angkot) dan ojek.

"Sempat terdengar suara ledakan, sebelum akhirnya Commuter Line berhenti di tengah jalan," kata Solihin, 33 tahun, seorang pengguna KRL.

Menurut dia, beberapa saat setelah terdengar suara ledakan dan akhirnya KRL berhenti, ribuan penumpang yang kondisinya padat karena jam pulang kerja berteriak histeris dan berhamburan keluar setelah pintu KRL berhasil dibuka paksa. "Sempat terdengar ada dua kali ledakan, terus kereta berhenti, semua penumpang wanita berteriak ketakutan, karena lampu di dalam gerbong mati dan alarm berbunyi," kata dia.

Juru bicara Daerah Operasi (Dalops) I Jabodetabek PT KAI Agus Komarudin mengatakan Commuter Line nomor 1158 jurusan Jakarta-Bogor mengalami putus LAA dan patah pantograf selepas Stasiun Cilebut menuju Stasiun Bogor. "Sambungan LAA putus, dan masih dalam proses perbaikan," kata dia.

Untuk sementara pelayanan KRL menuju Bogor hanya sampai Stasiun Cilebut. Sementara untuk KRL jurusan Jakarta dari Stasiun Bogor normal. Belum ada informasi kapan Commuter Line itu kembali beroperasi.

Hingga pukul 18.45 WIB, Commuter Line masih terhenti di kilometer 50/3 persisnya di Kelurahan Kedungbadak, Kecamatan Tanahsareal, Kota Bogor. Sementara beberapa petugas PT KAI masih memperbaiki LAA yang terputus. Sementara penumpang kereta, sebagian besar memilih turun dari kereta dan memilih melanjutkan perjalanannya menggunakan angkot.

M. SIDIK PERMANA

Berita lainnya:
Polisi: Visum Mahasiswa Malaysia Bukan Perkosaan
Satpol PP Malang Razia Pekerja Seks
Menhan Minta Panglima Usut Pembocor Dokumen DKP

Berita terkait

KA Lodaya Kini Gunakan Kereta Stainless Steel New Generation

1 hari lalu

KA Lodaya Kini Gunakan Kereta Stainless Steel New Generation

PT KAI Daop 2 Bandung mengoperasikan KA Lodaya relasi Bandung-Solo Balapan dengan Kereta Eksekutif dan Kereta Ekonomi Stainless Steel New Generation.

Baca Selengkapnya

Kereta Api Indonesia Angkut 15,7 Juta Ton Barang di Triwulan Pertama 2024

2 hari lalu

Kereta Api Indonesia Angkut 15,7 Juta Ton Barang di Triwulan Pertama 2024

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mencatat jumlah barang yang diangkut sepanjang triwulan pertama 2024 sebanyak 15.758.465 ton.

Baca Selengkapnya

Ini Kompensasi yang Seharusnya Diterima Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Kereta Api

4 hari lalu

Ini Kompensasi yang Seharusnya Diterima Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Kereta Api

Aturan kompensasi diatur dalam Permenhub Nomor PM 63 Tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Minimum Angkutan Orang dengan Kereta Api.

Baca Selengkapnya

11 Kereta Dihentikan Sementara saat Gempa Garut

5 hari lalu

11 Kereta Dihentikan Sementara saat Gempa Garut

Sebanyak 11 kereta diminta berhenti sementara saat gempa Garut yang terjadi pada Sabtu, 27 April 2024 pukul 23.29 WIB.

Baca Selengkapnya

Larangan Merokok Ganja di Stasiun, Mengenal Deutsche Bahn Perusahaan Kereta Jerman yang Mengumumkan Aturan Ini

6 hari lalu

Larangan Merokok Ganja di Stasiun, Mengenal Deutsche Bahn Perusahaan Kereta Jerman yang Mengumumkan Aturan Ini

Operator kereta di Jerman Deutsche Bahn atau DB mengumumkan melarang merokok ganja di area-area stasiun. Aturan ini berlaku mulai 1 Juni 2024

Baca Selengkapnya

Volume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang

8 hari lalu

Volume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang

KAI mengoperasikan sejumlah kereta api baru, di antaranya seperti KA Argo Merbabu relasi Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng (pp).

Baca Selengkapnya

5 Tips Memilih Kursi Kereta Api Jarak Jauh agar Tidak Mundur

8 hari lalu

5 Tips Memilih Kursi Kereta Api Jarak Jauh agar Tidak Mundur

Saat bepergian jarak jauh menggunakan kereta, ketahui beberapa tips memilih kursi kereta agar tidak mundur. Berikut ini tipsnya.

Baca Selengkapnya

KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen

8 hari lalu

KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen

EVP of Corporate Secretary PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Raden Agus Dwinanto Budiadji mengatakan penjualan tiket kereta api kelas Suite Class Compartment dan Luxury laris dibeli saat pelaksanaan angkutan masa Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Penelitian Tak Tuntas Sesar Gempa IKN dan Syarat TOEFL dari PT KAI di Top 3 Tekno

9 hari lalu

Penelitian Tak Tuntas Sesar Gempa IKN dan Syarat TOEFL dari PT KAI di Top 3 Tekno

Selain soal sesar gempa di sekitar IKN dan syarat TOEFL untuk pelamar kerja di PT KAI, ada pula prediksi ketibaan musim kemarau di Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Tips Raih Nilai TOEFL 500 Agar Lulus Rekrutmen Kerja

9 hari lalu

Tips Raih Nilai TOEFL 500 Agar Lulus Rekrutmen Kerja

Skor TOEFL yang tinggi menjadi syarat dalam rekrutmen sejumlah perusahaan. Bagaimana tips untuk mencapainya?

Baca Selengkapnya