Lurah Susan 'Mengurung Diri' Sampai 9 Juli  

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Senin, 7 Juli 2014 06:36 WIB

Lurah Lenteng Agung, Susan Jasmine Zulkifli saat berbincang dengan media yang ditemui di ruangannya, Jakarta (26/8). Ahok menegaskan tidak akan mengganti Lurah ini hanya karena permintaan subjektif warga. Tempo/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Aktivitas blusukan Lurah Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Susan Jasmine Zulkifli, sedikit berkurang di awal bulan Ramadan. Dia lebih banyak ngendon di kantor dan fokus berkoordinasi dengan anak buahnya untuk persiapan pencoblosan pemilu presiden pada 9 Juli nanti. "Saya enggak kemana-mana dulu sebelum pilpres 9 Juli beres," kata Susan, saat bertemu Tempo, Jumat, 4 Juli 2014. (Baca: Grogi Ditanya Lurah Susan, Bapak Ini Salah Jawab)

Dalam seminggu ini, Susan mengaku undangan buka puasa bersama yang datang kepadanya memang sedikit. Sebab, jauh-jauh hari dia sudah menyampaikan kepada masyarakat jika kegiatan bulan Ramadan baru akan dilakukan setelah pencoblosan 9 Juli. (Baca: Begini Cara Lurah Susan Pastikan Warganya Nyoblos)

Pengumuman itu disampaikan Susan saat mengadakan acara penutupan pengajian rutin yang biasa digelar di kantor kelurahan setiap satu bulan sekali. "Saya sudah bilang ke ibu-ibu saat penutupan pengajian di kantor kelurahan pada 18 Juni lalu bahwa kelurahan tidak akan mengadakan kegiatan sebelum pilpres selesai. Jadi, mereka sudah tahu," ujar perempuan berusia 44 tahun itu. (Baca: Tanpa Lelang Jabatan, Lurah Susan Sulit Jadi Lurah)

Keputusan Susan itu bukan tanpa alasan. Ia sengaja menghindari jangan sampai kegiatan di bulan Ramadan yang diadakan kelurahannya dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu untuk kepentingan politis. Apalagi, pesta demokrasi jelang pilpres bakal berlangsung beberapa hari lagi. "Saya menjaga saja, takutnya nanti dipolitisasi," kata dia.

Selain alasan itu, Susan juga patuh pada surat edaran dari Wali Kota Jakarta Selatan. "Kami diimbau sebelum pilpres jangan mengumpulkan massa. Sebagai lurah, kan, gampang bagi saya untuk mengumpulkan massa. Tapi, janganlah. PNS itu harus netral, loh," kata dia.

Susan memperkirakan kesibukan pilpres dan penghitungan suara bakal berlangsung selama tiga hari di kantornya. Setelah semuanya rampung, ia menjanjikan kelurahannya akan ramai dengan sejumlah kegiatan di bulan Ramadan. "Kami adakan acara bakti sosial dan takbir keliling," ujarnya yakin.

MUNAWWAROH

Topik terhangat:
Jokowi-Kalla | Prabowo-Hatta | Piala Dunia 2014 | Tragedi JIS

Berita terpopuler lainnya:
Pengamat Nilai Sikap SBY Berlebihan
Debat, Hatta Keliru Sebut Harga Baru Gas Tangguh
Netizen Dukung Jokowi-Kalla di Semua Segmen Debat

Berita terkait

4 Kelurahan Belum Punya Puskesmas, Dinas Kesehatan DKI Kerja Sama dengan Klinik Kimia Farma

4 Oktober 2023

4 Kelurahan Belum Punya Puskesmas, Dinas Kesehatan DKI Kerja Sama dengan Klinik Kimia Farma

Dinas Kesehatan DKI sedang mencari lahan untuk pembangunan puskesmas di kelurahan yang belum memilikinya.

Baca Selengkapnya

Petugas PPSU Dipaksa Utang ke Pinjol oleh Staf Kelurahan Kelapa Gading Barat

7 Juli 2023

Petugas PPSU Dipaksa Utang ke Pinjol oleh Staf Kelurahan Kelapa Gading Barat

Petugas PPSU mengaku dipaksa meminjam uang ke pinjol dengan data pribadi mereka. Lalu uangnya dipakai oleh staf Kelurahan Kelapa Gading Barat.

Baca Selengkapnya

E-KTP Hilang, Begini cara Mengurus Penggantian KTP dan Dokumen yang Disiapkan

10 Juni 2023

E-KTP Hilang, Begini cara Mengurus Penggantian KTP dan Dokumen yang Disiapkan

Begini cara mengurus penggantian e-KTP hilang. Apa saja dokumen yang perlu disiapkan?

Baca Selengkapnya

DKI Jakarta Sediakan Loket Layanan Pendatang Baru hingga Tingkat Kelurahan

25 April 2023

DKI Jakarta Sediakan Loket Layanan Pendatang Baru hingga Tingkat Kelurahan

DKI Jakarta menyediakan loket layanan hingga kelurahan untuk membantu warga pendatang baru mengurus dokumen-dokumen administrasi.

Baca Selengkapnya

Apa Tugas dan Wewenang Panitia Pemungutan Suara atau PPS?

19 Januari 2023

Apa Tugas dan Wewenang Panitia Pemungutan Suara atau PPS?

Panitia Pemungutan Suara (PPS) dibentuk oleh KPU atau KIP kabupaten atau kota untuk menyelenggarakan Pemilu di tingkat kelurahan atau desa

Baca Selengkapnya

9 Kelurahan di Jakarta Utara Siaga Banjir Rob, Dampak Super New Moon & Perigee

18 Januari 2023

9 Kelurahan di Jakarta Utara Siaga Banjir Rob, Dampak Super New Moon & Perigee

Sembilan kelurahan di wilayah Jakarta Utara berstatus siaga banjir rob.

Baca Selengkapnya

15 Kelurahan di Jakarta Belum Punya Puskesmas, DPRD Dorong Optimalisasi Aset

15 Januari 2023

15 Kelurahan di Jakarta Belum Punya Puskesmas, DPRD Dorong Optimalisasi Aset

Pembangunan puskesmas harus memenuhi beberapa persyaratan, misalnya minimal jumlah penduduk.

Baca Selengkapnya

2 Kelurahan di Padang Menerima Penghargaan Kelurahan Siaga Tsunami dari UNESCO-IOC

30 Desember 2022

2 Kelurahan di Padang Menerima Penghargaan Kelurahan Siaga Tsunami dari UNESCO-IOC

Dua kelurahan di Padang mendapatkan pengakuan dari UNESCO-IOC sebagai keluarahan siaga tsunami atau Tsunami Ready Community (TRC).

Baca Selengkapnya

Gagal Jadi Ketua LPM Kelurahan di Depok, Ada Calon Marah Minta Amplop Dikembalikan

29 November 2022

Gagal Jadi Ketua LPM Kelurahan di Depok, Ada Calon Marah Minta Amplop Dikembalikan

Pemilihan LPM di Kota Depok untuk pertama kalinya dilaksanakan secara serentak di 63 Kelurahan pada 27 November 2022.

Baca Selengkapnya

Karang Taruna, Diprakarsai Ali Sadikin Diadopsi untuk Indonesia

10 Oktober 2022

Karang Taruna, Diprakarsai Ali Sadikin Diadopsi untuk Indonesia

Gubernur DKI saat itu, Ali Sadikin mendorong Karang Taruna dengan cara mengeluarkan kebijakan memberikan subsidi untuk operasionalisasi Karang Taruna.

Baca Selengkapnya