TEMPO.CO, Jakarta - Permukiman warga di bantaran Sungai Ciliwung khususnya Kampung Pulo, Kampung Melayu, Jakarta Timur, kembali terendam banjir, Ahad, 20 Juli 2014. Banjir ini merupakan banjir kiriman akibat naiknya air di Bendungan Katulampa, Bogor, pada Sabtu malam, 19 Juli 2014, hingga mencapai 160 sentimeter atau siaga dua.
"Ketinggian banjir yang merendam rumah warga bervariasi antara 20 hingga 80 sentimeter," kata Lurah Kampung Melayu Bambang Pangestu kepada Tempo, Ahad 20 Juli 2014.
Menurut Bambang, sekitar ratusan warga terdampak banjir. Namun, tak ada warga yang mengungsi akibat banjir yang merendam rumahnya sejak pagi tadi. "Warga tetap beraktivitas seperti biasanya," ujarnya.
Ketua RT 04 RW 03 Kampung Pulo Usep Tahrudin mengatakan air mulai merendam rumah warga sekitar pukul 08.00 WIB. Banjir terparah merendam RT 03 dan 04 di RW 03. "Di sini sekitar satu meteran, karena tepat di pinggir Kali," kata dia.
Berdasarkan pantauan Tempo di Gang V RW 03 Kampung Pulo, banjir masih setinggi 50-60 sentimeter. Dua perahu karet disiagakan untuk membantu aktivitas warga yang hendak keluar rumah. Puluhan sepeda motor milik warga yang rumahnya terendam, terpakir di sepanjang tepi Jalan Jatinegara Barat.
AFRILIA SURYANIS
Berita terkait
Banjir Jakarta Merendam 40 RT dan Lima Ruas Jalan, Puluhan Orang Mengungsi
30 hari lalu
Curah hujan tinggi dan luapan sungai memicu banjir Jakarta. Permukiman dan ruas jalan di Jakarta Timur, Jakarta Selatan, dan Jakarta Barat terendam.
Baca SelengkapnyaAnggota DPRD DKI Kritik Penanganan Banjir Jakarta: Fokus, Jangan Main-main sama Banjir
38 hari lalu
Penanganan banjir Pemprov DKI Jakarta menuai kritik karena dinilai tidak fokus dan tak kunjung terealisasi.
Baca SelengkapnyaHeru Budi Sebut Jakarta Kewalahan Jika Hujan 4 Jam Berintensitas 180 mm per Hari, Begini Penjelasannya
39 hari lalu
Heru Budi mengatakan Proyek Sodetan Ciliwung dapat mengatasi banjir di Jakarta.
Baca SelengkapnyaStatus Pintu Air di DKI Siaga 3, BPBD Imbau Warga Waspada Banjir
50 hari lalu
BPBD DKI Jakarta memperingatkan perihal peningkatan status siaga genangan akibat hujan lebat di beberapa wilayah.
Baca SelengkapnyaMenelisik Banjir Jakarta Pekan Lalu: Apa Saja Pokok Sebabnya?
5 Maret 2024
Berikut wilayah terdampak banjir Jakarta dan dugaan faktor penyebabnya.
Baca SelengkapnyaTambah Pompa Air Jadi Solusi Paling Cepat Banjir Jakarta
2 Maret 2024
Wakil Ketua Forum Warga Kota Jakarta (FAKTA), Azas Tigor Nainggolan menyampaikan, banyaknya titik genangan air di Jakarta terjadi karena kondisi daratan yang berada dibawah permukaan air laut.
Baca SelengkapnyaPerkiraan Cuaca Jakarta: Potensi Hujan Ringan dan Hujan Petir di Akhir Pekan, Waspada Banjir Seminggu ke Depan
2 Maret 2024
Cuaca Jakarta berpotensi hujan pada hari ini dan besok. Waspada banjir Jakarta seiring perkiraan hujan ekstrem sepekan ke depan.
Baca SelengkapnyaPeriset BRIN Ungkap Penyebab Genangan Banjir di Sebagian Wilayah Jakarta
1 Maret 2024
Saat ini, hujan dengan intensitas 150 milimeter per hari sudah dapat membuat banjir Jakarta karena kapasitas drainase menurun.
Baca SelengkapnyaTop Metro: Banjir Jakarta Kemarin, Sidang Gugatan Almas-Gibran, Upaya Pembebasan Pilot Susi Air
1 Maret 2024
Simak berita populer di kanal Metro, mulai dari banjir di Jakarta hingga upaya pembebasan pilot Susi Air di Papua
Baca SelengkapnyaBerenang di Kali Sunter saat Hujan, Bocah di Pulogadung Tenggelam
29 Februari 2024
Dinas Gulkarmat DKI masih mencari RA, 13 tahun, yang tenggelam saat berenang di Kali Sunter, Pulogadung ketika hujan turun
Baca Selengkapnya