TEMPO.CO, Jakarta - Terjadi kerusuhan antara massa pro-Prabowo dengan petugas kepolisian. Polisi memaksa mundur ribuan pendukung calon presiden Prabowo Subianto itu dengan water canon dan menembakkan gas air mata pada Kamis, 21 Agustus 2014. Berikut kronologi kerusuhan yang terjadi di depan gedung Indosat:
Pukul 14.29 WIB
Massa pro-Prabowo melempari polisi dengan botol air mineral. Seorang orator berteriak menyemangati massa. "Mundur adalah sumber pengkhianatan," katanya.
Pukul 14.33 WIB
Terjadi kerusuhan. Polisi menyemprotkan air bertekanan tinggi dan menembakkan gas air mata ke arah massa pendukung Prabowo. Terdesak, massa mulai membubarkan diri ke arah Jalan Medan Merdeka Selatan. Massa pro-Prabowo berlarian ke Jalan M.H. Thamrin, Jalan Medan Merdeka Selatan, dan Jalan Budi Kemuliaan.
Pukul 14.35 WIB
Kepala Polres Jakarta Pusat Komisaris Besar Hendro Pandowo memimpin pasukan barracuda untuk menenangkan massa. Sayang, massa telah menembus ke dalam Jalan Medan Merdeka Barat.
Pukul 14.36 WIB
Tiga pendukung Prabowo terluka di bagian kepala terkena tongkat bendera. Mereka kemudian dibawa ke tenda di depan gedung Indosat.
Pukul 14.38 WIB
Polisi mulai mengejar massa ke arah Jalan M.H. Thamrin.
Pukul 14.39 WIB
Polisi kembali menembakkan gas air mata. Konsentrasi massa mulai mengarah kembali ke Jalan Medan Merdeka Selatan. Sementara itu, pasukan polisi di depan gedung Indosat mulai melangkah mundur.
PUTRI ADITIOWATI
Topik terhangat:
ISIS | Pemerasan TKI | Sengketa Pilpres | Pembatasan BBM Subsidi
Berita terpopuler lainnya:
Kiai Pro-Prabowo: Jika Tidak PSU, MK Cacat
Tiga Kader Golkar Gugat Ical Rp 1 Triliun
Candi Borobudur Disebut Jadi Target Teror ISIS
Berita terkait
Sidang Sengketa Pileg di MK: Ribuan Suara PPP dan PDIP Diklaim Berpindah ke Partai Lain
7 jam lalu
PDIP dan PPP mengklaim ribuan suara pindah ke partai lain dalam sidang sengketa Pileg di MK hari ini.
Baca SelengkapnyaKelakar Saldi Isra saat Pemohon Absen di Sidang Sengketa Pileg: Nanti Kita Nyanyi Lagu Gugur Bunga
9 jam lalu
Hakim MK Saldi Isra berkelakar saat ada pemohon gugatan yang absen dalam sidang sengketa pileg hari ini.
Baca SelengkapnyaHakim MK Naik Pitam Komisioner KPU Absen di Sidang Pileg: Sejak Pilpres Enggak Serius
10 jam lalu
Hakim MK Arief Hidayat menegur komisioner KPU yang tak hadir dalam sidang PHPU Pileg Panel III. Arief menilai KPU tak menganggap serius sidang itu.
Baca SelengkapnyaSidang Sengketa Pileg, PPP Sebut Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Tiga Dapil Sumut
12 jam lalu
PPP mengklaim adanya ribuan perpindahan suara ke Partai Garuda di Dapil Sumut I-III.
Baca SelengkapnyaMK Gelar Sidang Lanjutan Pemeriksaan Pendahuluan Sengketa Pileg, Ada 81 Perkara
15 jam lalu
Juru Bicara MK Fajar Laksono mengatakan terdapat total 297 perkara dalam sengketa pileg 2024. Disidangkan secara bertahap.
Baca SelengkapnyaSaat Hakim MK Pertanyakan Caleg PKB yang Cabut Gugatan ke PDIP
1 hari lalu
Kuasa hukum mengaku mendapat informasi pencabutan itu dari kliennya saat sidang MK tengah berlangsung.
Baca SelengkapnyaPKB Ajukan Gugatan Sengketa Pileg karena Kehilangan Satu Suara di Halmahera Utara, Ini Alasannya
2 hari lalu
Dalam sidang sengketa Pileg, PKB meminta KPU mengembalikan suara partainya yang telah dihilangkan.
Baca SelengkapnyaPPP Minta Dukungan PKB di Sidang Sengketa Pileg, Muhaimin Siapkan Ini
2 hari lalu
PPP menyatakan gugatan sengketa Pileg 2024 dilayangkan karena menilai ada kesalahan pencatatan suara di KPU.
Baca SelengkapnyaPPP Akui Rencana Pertemuan dengan Prabowo dalam Waktu Dekat
2 hari lalu
PPP mengkonfirmasi pihaknya akan menemui Prabowo Subianto usai pilpres 2024 selesai. Namun PPP menegaskan arah politiknya akan dibahas dalam Rapimnas.
Baca SelengkapnyaPPP Akan Bahas Arah Politik Pasca Pilpres 2024 dalam Rapimnas
2 hari lalu
Pilpres 2024 baru saja selesai, PPP belum menentukan arah politiknya karena masih fokus untuk sengketa pileg di MK.
Baca Selengkapnya