Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahok berfoto selfie dengan tamu seusai memenuhi undangan pernikahan warga dari mempelai Irfan dan Nurindah Yuniastuti, di Kampung Gunung Sindur, Parung, Tangerang, Jawa Barat, Sabtu, 18 Oktober 2014. TEMPO/Imam Sukamto
TEMPO.CO, Jakarta - Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menggelar acara pelepasan Presiden Joko Widodo dari rumah dinas Gubernur DKI menuju Istana Negara. Ahok berniat mengantarkan Jokowi karena belum pernah melihat Istana. "Belum pernah lihat, sekarang ada teman masuk Istana, nebeng," kata Ahok di Taman Suropati, Rabu, 22 Oktober 2014.
Ahok tiba di Taman Suropati pukul 07.23 WIB. Ahok datang bersama istrinya, Veronica Tan. Keduanya tampak serasi memakai busana batik. Ahok mengatakan bahwa acara ini sekadar makan-makan dan mendoakan Jokowi. "Habis makan, doain Presiden. Jokowi, kan, Gubernur DKI yang amanatnya diperluas jadi presiden," Ahok berkelakar. (Baca: Di Trans TV, Rating Jokowi Kalah dari Raffi-Gigi)
Selain Ahok, semua kepala satuan kerja perangkat daerah turut hadir dalam acara ini. Beberapa yang hadir di antaranya Sekretaris Daerah Saefullah, Kepala Dinas Pendidikan Lasro Marbun, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Ratiyono, serta Kepala Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintah Yonathan Pasodung. Para pejabat itu datang sekitar pukul 06.40 WIB. (Baca juga: Apa Permintaan Abdee Slank kepada Jokowi?)
Jokowi membenarkan bahwa Ahok dan semua jajaran pejabat di Balai Kota ingin mengantarnya ke Istana. Dia sendiri mengaku sudah dua hari tidur di Istana.
Terkait dengan rumah dinas Gubernur, Jokowi menyerahkan sepenuhnya kepada Ahok. "Ya, terserah, tanya gubernurnya, kok, tanya saya," kata Jokowi yang mengenakan kemeja putih. Dia sendiri menganggap sama saja antara tinggal di Istana Negara atau rumah dinas.