TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Majelis Pakar Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Ahmad Yani mengatakan Fahrurrozi Ishaq yang dipilih sebagai Gubernur DKI Jakarta versi Front Pembela Islam adalah pengurus DPP PPP di wilayah Jakarta Timur. "Saya kenal dia sudah lama. Yang saya tahu, sejak awal basisnya di PPP Jakarta Timur," kata Ahmad Yani saat dihubungi Tempo, Senin, 1 Desember 2014. (Baca: FPI Pilih Gubernur Jakarta Fahrurrozi, Siapa Dia?)
Menurut Ahmad Yani, beberapa bulan lalu saat Muktamar PPP digelar di Bandung, Fahrurrozi duduk sebagai pengurus Majelis Syariah PPP. "Saya kurang ingat pasti posisinya, apakah hanya anggota atau Wakil Ketua Majelis Syariah DPP PPP. Tapi yang pasti bukan ketuanya," ujar Ahmad Yani. (Baca: Rumah Gubernur Versi FPI Fahrurrozi Kantor Yayasan)
Di mata Ahmad Yani, koordinator Gerakan Masyarakat Jakarta yang didukung FPI serta beberapa organisasi kemasyarakatan Betawi sebagai gubernur tandingan itu merupakan pribadi yang berintegritas. Ahmad Yani mengaku mengenal baik Fahrurrozi. "Dia tidak pernah macam-macam, selalu memberi dukungan dan bimbingan untuk menyuarakan amar ma'ruf nahi munkar," ujar Ahmad Yani. (Baca: FPI: Kami Punya Gubernur Baru)
Fahrurrozi, menurut Ahmad Yani, merupakan salah satu ulama yang cukup terkenal dan tidak pernah melakukan tindakan anarkistis. "Dia diminta maju karena dia tokoh Betawi," ujarnya. "Tapi majunya beliau sebagai gubernur tandingan adalah urusan personal, tidak ada kaitannya dengan partai." (Baca juga: Fahrurrozi, Gubernur Jakarta Tandingan Versi FPI)
AISHA SHAIDRA
Topik terhangat:
Golkar Pecah | Wakil Ahok | Kasus Munir | Susi Pudjiastuti
Berita terpopuler lainnya:
Jokowi Tampak Mulai Kedodoran Soal Hukum
Menteri Yuddy: Tomy Winata Berjiwa Patriotik
Ini Tempat Bercokol Mafia Migas
Berita terkait
Rencana Anies Usai MK Tolak Gugatan: Istirahat Sejenak, Lalu Perjalanan Baru
4 hari lalu
Anies Baswedan membeberkan rencananya setelah gugatan kubunya ditolak Mahkamah Konstitusi.
Baca SelengkapnyaKecelakaan Maut Terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Pernah Terjadi Pula Tragedi Unlawful Killing di KM 50
15 hari lalu
Tol Cikampek Kilometer atau KM 50-an kembali menjadi lokasi tragedi. Sebuah kecelakaan maut terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek pada arus mudik lalu
Baca SelengkapnyaJokowi Bagikan Bansos di Depan Istana Merdeka, Begini Penjelasan Heru Budi
23 hari lalu
Heru Budi mengatakan bansos tersebut bersumber dari dana operasional Presiden.
Baca SelengkapnyaHeru Budi Sebut Jakarta Kewalahan Jika Hujan 4 Jam Berintensitas 180 mm per Hari, Begini Penjelasannya
38 hari lalu
Heru Budi mengatakan Proyek Sodetan Ciliwung dapat mengatasi banjir di Jakarta.
Baca SelengkapnyaPemutusan KJMU jadi Polemik, Begini Respons Heru Budi, Anies Baswedan, dan DPRD DKI
51 hari lalu
Anies Baswedan sebut pemutusan KJMU di tengah jalan berikan penderitaan, sementara Heru Budi sebut bahwa pemutusan itu didasarkan perubahan mekanisme
Baca SelengkapnyaPilgub DKI Jakarta, Apakah Deretan Nama Ini Berpeluang?
53 hari lalu
Belakangan beberapa nama mulai dibicarakan akan maju dalam Pilgub DKI Jakarta, walaupun masih jauh waktu pelaksanaannya. Siapa saja?
Baca SelengkapnyaRamai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?
55 hari lalu
Ramai di media sosial soal Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang disebut diberhentikan sepihak oleh Pemprov DKI Jakarta. Apa beda KJMU dan KJP Plus?
Baca SelengkapnyaWali Kota Solo dari Masa ke Masa Ada Bapak dan Anak, Jokowi dan Gibran
1 Maret 2024
Berikut daftar nama yang pernah menjabat sebagai Wali Kota Solo, ada nama bapak dan anak, Jokowi dan Gibran.
Baca Selengkapnya4 Nama yang Santer Dikabarkan Maju Pilgub DKI 2024, Ada Sahroni hingga Ridwan Kamil
1 Maret 2024
Berikut sejumlah nama yang santer dikabarkan akan maju sebagai calon Gubernur DKI Jakarta, mulai dari Ridwan Kamil hingga Sahroni.
Baca SelengkapnyaRizieq Shihab Sudah Menonton Film Dirty Vote, Sesalkan Tiga Pakar Hukum dan Sutradaranya Dipolisikan
14 Februari 2024
Mantan pemimpin FPI Rizieq Shihab menyesalkan pakar hukum tata negara yang menjelaskan kecuarangan pemilu di Dirty Vote dilaporkan ke polisi.
Baca Selengkapnya