TEMPO Interaktif, Jakarta: Puluhan orang warga Kampung Carangpulang, Desa Cikarawang, Dramaga, Kabupaten Bogor, masih memburu buaya lainnya di Sungai Ciapus dan Situ Burung, mereka yakin masih ada enam buaya lain yang belum tertangkap. Sebelumnya 30 Juni lalu seokang buaya sepanjang 2,3 meter berhasil ditangkap warga setempat. Namun sampai saat ini belum seorangpun mengaku pemilik buaya itu. Keadaan ini membuat warga masih dicekam rasa ketakutan diserang buaya.Buaya yang ditemukan Eman, 26 tahun, warga RT 01/06berhasil ditangkap berkat bantuan Suhandi, Usman,Irwan, Tisna dan Endang, kini buaya liar itu menjaditontonan pengunjung yang ingin melihat dari dekatsatwa melata yang buas ini. Emang sengaja membuat kandang darurat ukuran 3 x 4 meter di halaman rumahnya dilengkapi kubangan air. Untuk pengamanan mulut buaya masih terpaksa diikat tambang plastik.Dua hari lalu, warga menolak ketika buaya temuannyaakan dibawa oleh LSM Penyelamatan Satwa Gadog, karenamereka belum mengetahui siapa pemiliknya, apalagiwarga sempat dijanjikan akan meenerima uang sebesar Rp3 juta jika berhasil menangkap satu dari tujuh ekor buayayang lepas dari penangkarannya diperkirakan daridaerah Laladon, Ciomas, Bogor."Saya menolak ketika buaya itu akan dibawa oleh LSMdari Gadog, sebelum tahu siapa pemilik buaya, kamiakan menanyakan apakah betul buaya yang lepas darikandangnya jumlahnya ada tujuh," tutur Eman. Alasan Eman dan teman-temannya sangat wajar karena hingga saat ini beriat yang berkembang masih ada enM ekor buaya lagi yang belum tertangkap, hal inilah yang membuat wargaDesa Cikarawang masih ketakutan.Deffan Purnama-Tempo