Ahok Kembalikan Dana Rp 4,8 Miliar, Nyindir Nih?  

Reporter

Kamis, 12 Maret 2015 08:14 WIB

Jokowi (kanan) dan Ahok seusai dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta di ruang rapat Gubernur, Jakarta, 15 Oktober 2012. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah menteri dan kepala daerah tersandung kasus karena penyalahgunaan dana operasional. Bahkan ada yang mengutip sekian persen dari para pemenang tender di instansinya karena merasa dana operasional itu kelewat kecil.

Perilaku semacam itu tidak berlaku bagi Gubernur Joko Widodo dan Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama. Keduanya mengembalikan tunjangan operasional gubernur dan wakil gubernur untuk Tahun Anggaran 2014 senilai Rp 4,8 miliar.

Dalam foto yang diunggah di situs resmi Ahok.org pada Selasa, 10 Maret 2015, dana itu diserahkan ke kas daerah pada 31 Desember 2014. Ada tulisan tangan "Setor kas daerah" pada bagian bawah surat penyerahan tunjangan itu.

Laporan keuangan dalam surat setoran tunjangan itu menunjukkan Ahok menerima lungsuran tunjangan saat Joko Widodo menjabat Gubernur DKI, yaitu Rp 6,8 miliar. Nilai itu merupakan total tunjangan yang didapat pada April, Mei, Agustus dan September 2014.

Dari total nilai itu, Ahok menggunakan Rp 2 miliar. Rinciannya, bantuan untuk gereja Rp 500 juta dan bantuan rumah kaca Rp 250 juta. Tunjangan juga digunakan untuk pengamanan Natal dan tahun baru sebesar Rp 220 juta dan cadangan kebutuhan lain Rp 500 juta.

Selain itu, penggunaan tunjangan lain dilabeli cadangan kebutuhan lain dan tambahan kebutuhan lain. Kebutuhan ini masing-masing senilai Rp 300 juta dan Rp 230 juta.

Sekadar informasi, situs itu juga mengunggah slip gaji Gubernur dan Wakil Gubernur DKI. Gaji yang diterima Jokowi dan Ahok saat menjabat Gubernur dan Wakil Gubernur DKI sebesar Rp 3.448.500 dan Rp 2.810.100. Selain mendapat gaji, Jokowi menerima tunjangan jabatan senilai Rp 5.130.000 dan Ahok sebesar Rp 4.104.000.

LINDA HAIRANI

Berita terkait

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

2 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

3 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

6 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

8 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

21 hari lalu

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

37 hari lalu

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

37 hari lalu

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

Berikut sederet kasus penistaan agama yang dijatuhkan vonis untuk Ahok, Arya Wedakarna, dan terakhir Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun.

Baca Selengkapnya

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

52 hari lalu

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

Ma'ruf Amin berusia 81 tahun pada 11 Maret ini. Berikut perjalanan politiknya hingga menjadi wapres, sempat pula berseteru dengan Ahok.

Baca Selengkapnya

Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

55 hari lalu

Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

Ramai di media sosial soal Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang disebut diberhentikan sepihak oleh Pemprov DKI Jakarta. Apa beda KJMU dan KJP Plus?

Baca Selengkapnya

Jika Ahok Berminat Maju di Pilkada DKI Jakarta, Status Mantan Narapidana Bisa Mengganjalnya? Ini Kata UU Pilkada

56 hari lalu

Jika Ahok Berminat Maju di Pilkada DKI Jakarta, Status Mantan Narapidana Bisa Mengganjalnya? Ini Kata UU Pilkada

Pengamat politik Adi Prayitno sebut nama Ahok dan Anies Baswedan masih kuat di Jakarta. Bagaimana dengan Ridwan Kamil?

Baca Selengkapnya