Ahok Jamin Jalan Layang Tendean-Ciledug Khusus Transjakarta

Reporter

Sabtu, 18 April 2015 01:54 WIB

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) berbincang dengan pedagang pakaian saat meninjau salah satu kios di Blok G, Pasar Tanah Abang, Jakarta, 15 April 2015. Kunjungan tersebut dilakukan untuk meninjau realisasi rencana pembangunan jembatan penghubung menuju Blok G Pasar Tanah Abang agar ramai pengunjung. Tempo/M IQBAL ICHSAN

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan jalan layang Tendean-Ciledug khusus dioperasikan bagi bus Transjakarta. Ahok, sapaan Basuki, berujar jalan itu akan terintegrasi dengan jalur di bawahnya yang digunakan oleh bus sedang seperti Metromini dan Kopaja.

"Khusus Transjakarta kok," kata Ahok di Balai Kota, Jumat, 17 April 2015.

Pernyataan tersebut menanggapi keraguan Institute for Transportation and Development Policy (ITDP) mengenai peruntukan jalan tersebut. Institusi itu mengkhawatirkan bahwa Pemerintah DKI Jakarta akan mengizinkan kendaraan roda empat melintas di jalan tersebut.

Pembangunan jalan layang Tendean-Ciledug sepanjang 9,3 kilometer resmi dimulai pada awal Maret 2015. Proyek dengan pagu anggaran Rp 2,5 triliun ini akan rampung dalam waktu dua tahun. Pemerintah DKI menargetkan bus Transjakarta bisa beroperasi di jalan layang itu pada Agustus 2016.


Menurut Ahok, ide integrasi tersebut justru muncul dari ITDP. Ahok mempertanyakan kekhawatiran institusi tersebut lantaran proyek pembangunan jalan yang dipermasalahkan justru baru dimulai. Selain itu, ITDP juga kerap memberikan masukan ke Pemerintah DKI Jakarta berdasarkan pengalaman negara lain.

Ahok berujar ide tersebut belum tentu bisa diterapkan di Jakarta. Alasannya, tabiat dan kebiasaan para sopir bus di Ibu Kota berbeda dengan sopir di negara lain.

Di luar tujuan pengoperasiannya, Ahok mengatakan Jakarta tetap membutuhkan jalan layang tersebut. Peningkatan jumlah kendaraan sebanyak 9 persen per tahun tidak sebanding dengan peningkatan rasio jalan yang cuma 0,01 persen tiap tahunnya. "Anda mengkritik soal pembangun jalan, tak ada jalan juga lebih repot kan?" ujar Ahok.

LINDA HAIRANI

Berita terkait

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

17 jam lalu

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

Bulan lalu, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta mengajukan penonaktifan terhadap 92.493 NIK warga Jakarta ke Kemendagri.

Baca Selengkapnya

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

21 jam lalu

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

Mantan Gubernur DKI Jakarta Ahok mengatakan konsep tempat parkir bawah tanah Monas ini sempat masuk gagasannya.

Baca Selengkapnya

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

4 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

5 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

7 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Profil Jalan Tol MBZ dan Sengkarut dalam Pembangunannya Ada Dugaan Korupsi

9 hari lalu

Profil Jalan Tol MBZ dan Sengkarut dalam Pembangunannya Ada Dugaan Korupsi

Pembangunan tol MBZ (Mohamed Bin Zayed) diusut Kejaksaan Agung. Berikut profil Jalan Tol MBZ yang sebelumnya bernama Jalan Layang Japek II.

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

9 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

22 hari lalu

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

39 hari lalu

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

39 hari lalu

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

Berikut sederet kasus penistaan agama yang dijatuhkan vonis untuk Ahok, Arya Wedakarna, dan terakhir Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun.

Baca Selengkapnya