TEMPO.CO, Jakarta - Kantor Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral yang berada di lantai empat kemarin ditembak oleh orang tak dikenal. Kejadian ini berlangsung sekitar pukul 13.00. Tembakan itu merusak kaca ruangan Widhyawan Prawiratmadja, Kepala Unit Pengendali Kinerja yang menempati gedung Dirjen Ketenagalistrikan.
Kepala Bidang Divisi Humas Kepolisian Daerah Metro Jaya Komisaris Besar Muhammad Iqbal mengatakan asal tembakan diduga berasal dari flyover Kasablanka. Jarak antara dugaan posisi penembak dengan ruang sasaran sekitar 40 meter.
"Jaraknya sekitar 40 meter, tetapi belum diketahui jenis peluru yang dipakai," kata Iqbal, Jumat, 10 September 2015.
Hingga saat ini, menurut Iqbal, polisi masih menyelidiki secara intensif proyektil yang ditemukan. "Proyektil masih diselidiki oleh Puslabfor Mabes Polri," kata dia.
Iqbal juga mengatakan belum dapat memastikan lama pengujian proyektil di Puslabfor dilakukan.
Iqbal menjelaskan ruangan yang ditembak hanya berjarak sekitar 10 meter dengan ruang kerja Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said.
"Jadi antara ruang yang ditembak ini dengan ruang kerja menteri masih ada jarak beberapa ruang kerja lagi," kata dia. Iqbal juga tak dapat menduga-duga sasaran tembak pelaku adalah menteri.
Menurut Iqbal, sudah ada empat saksi yang dimintai keterangan untuk mengungkap kasus ini. Keempatnya adalah staf yang berada di lokasi saat kejadian. Hari ini polisi akan memanggil pemilik ruangan, Widhyawan Prawiratmadja, yang menjadi Staf Khusus Menteri Energi untuk dimintai keterangan.