Ketika Kantor Ahok Jadi Tempat Wisata

Reporter

Minggu, 13 September 2015 15:48 WIB

Gedung Balaikota (Kantor Gubernur) DKI Jakarta. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Ada suasana yang berbeda di kantor Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Balai Kota di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, sejak Sabtu, 12 September 2015. Terlebih hari ini, Minggu, 13 September 2015.

Gema tabuh kendang dan irama angklung terdengar dari bangunan tempat Gubernur Basuki biasa bekerja. Puluhan warga Jakarta meriung di halaman Gedung Blok G, Balai Kota, Minggu, 13 September 2015. Sekelompok pemuda mendendangkan tembang Anoman Obong dengan ritmis. Tepuk tangan pecah tatkala lagu itu usai dan langsung disambung dengan lagu Terajana.

Keramaian juga terlihat di depan pendapa Balai Kota. Puluhan pengunjung membuat antrean mengular demi masuk ke ruangan tempat Gubernur Basuki saban hari bekerja. Ratusan pengunjung lainnya duduk lesehan di lantai dasar Gedung Blok B yang menjadi area kuliner. Itulah kondisi Balai Kota sejak dibuka untuk umum sebagai obyek wisata kemarin. Biasanya, gedung bekas kantor dinas Kerajaan Hindia Belanda ini sepi jika akhir pekan menjelang.

Didi Heriyana, 43 tahun, antusias menyaksikan pembukaan Balai Kota sebagai obyek wisata untuk umum. "Meriah sekali hari ini, padahal biasanya sepi sekali kalau akhir pekan," kata warga Tanjung Priok, Jakarta Utara, itu.

Dia tak menyangka pada awal pembukaan Balai Kota sudah sangat ramai dan semarak. Didi menyebutkan adanya gerai kerajinan tangan, perpustakaan keliling, dan lapak kuliner membuat tur ke kantor Ahok serasa pergi ke obyek wisata yang jauh dari Jakarta. "Kalau bisa lapak kuliner yang menjual makanan ringan disebar di beberapa titik," Didi menyarankan.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Purba Hutapea mengungkapkan ide membuka Balai Kota untuk umum datang dari Ahok. Menurut dia, Ahok ingin masyarakat bisa menikmati kawasan Balai Kota sembari menyaksikan langsung dari dekat tempat gubernurnya bekerja. "Agar Balai Kota tak terkesan angker bagi masyarakat," ujarnya.

Wisata di Balai Kota dibuka setiap Sabtu dan Minggu pukul 09.00 sampai 17.00. Pengunjung tak dikenakan biaya alias gratis untuk masuk ke kawasan wisata Balai Kota.

RAYMUNDUS RIKANG



Berita terkait

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

2 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

3 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

6 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

8 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

21 hari lalu

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

37 hari lalu

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

37 hari lalu

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

Berikut sederet kasus penistaan agama yang dijatuhkan vonis untuk Ahok, Arya Wedakarna, dan terakhir Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun.

Baca Selengkapnya

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

51 hari lalu

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

Ma'ruf Amin berusia 81 tahun pada 11 Maret ini. Berikut perjalanan politiknya hingga menjadi wapres, sempat pula berseteru dengan Ahok.

Baca Selengkapnya

Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

55 hari lalu

Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

Ramai di media sosial soal Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang disebut diberhentikan sepihak oleh Pemprov DKI Jakarta. Apa beda KJMU dan KJP Plus?

Baca Selengkapnya

Jika Ahok Berminat Maju di Pilkada DKI Jakarta, Status Mantan Narapidana Bisa Mengganjalnya? Ini Kata UU Pilkada

56 hari lalu

Jika Ahok Berminat Maju di Pilkada DKI Jakarta, Status Mantan Narapidana Bisa Mengganjalnya? Ini Kata UU Pilkada

Pengamat politik Adi Prayitno sebut nama Ahok dan Anies Baswedan masih kuat di Jakarta. Bagaimana dengan Ridwan Kamil?

Baca Selengkapnya