Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama menaiki alat berat Panser saat mengelilingi Stadion Utama Gelora Bung Karno guna menyapa Bobotoh yang tiba di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, 18 Oktober 2015. Tempo/Dian Triyuli Handoko
TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, atau yang biasa disapa Ahok, memberikan baju batik kepada Manajer Persib Umuh Muchtar. Batik tersebut diberikan karena Umuh akan bertemu dengan Presiden Joko Widodo saat laga final Piala Presiden 2015 yang digelar di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, pada hari ini.
“Ini batik saya sendiri, penjahitnya sama dengan penjahit Pak Jokowi,” kata Ahok kepada Umuh di Markas Polda Metro Jaya, Ahad, 18 Oktober 2015.
Menurut Ahok, batik itu dia berikan kepada Umuh karena Manajer Persib Bandung itu tak membawa baju khas Indonesia untuk digunakan saat bertemu Jokowi. “Saya kasih karena Pak Umuh mau bertemu Pak Jokowi,” ujar Ahok. Umuh pun mengaku memang tak membawa baju batik saat akan ke Jakarta. “Saya tidak mungkin balik lagi ke Bandung,” tutur Umuh.
Presiden Jokowi rencananya ikut menonton laga final Piala Presiden antara Persib Bandung dan Sriwijaya FC. Saat ini, Ahok bersama Wali Kota Bandung Ridwan Kamil dan Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya Irjen Tito Karnavian sudah berada di Stadion Gelora Bung Karno.
Laga final Piala Presiden ini diamankan ribuan personel polisi dan tentara. Kedua tim kesebelasan dan para suporter, baik dari Viking atau bobotoh Persib maupun pendukung Sriwijaya FC, dikawal ketat petugas kepolisian menuju Jakarta.
