Ahok: Normalisasi Ciliwung Itu Mirip Operasi Usus Buntu
Editor
Juli Hantoro
Rabu, 11 November 2015 12:19 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengatakan pembangunan proyek normalisasi Kali Ciliwung yang berada di kawasan Kampung Pulo, Jatinegara, Jakarta Timur, memang belum selesai sehingga masih terjadi banjir. "Makanya, kalau terus Anda ribut, keterlambatan terjadi," ujarnya saat ditemui di Balai Kota pada Rabu, 11 November 2015.
Menurut Ahok, apabila pembangunan sheet pile belum selesai, potensi terjadinya rembesan air sungai ke permukiman warga pasti akan terjadi. "Kalau belum tertutup habis, pasti ada rembesan. Makanya saya katakan, kalau proyek sudah dikerjakan, jangan tunda deh," tuturnya.
Ahok pun mengibaratkan pembangunan proyek normalisasi Kali Ciliwung dengan operasi usus buntu. "Kalau kamu mesti operasi usus buntu, kamu tunda sebulan-dua bulan, tetap harus operasi enggak? Operasi juga. Kalau operasinya baru dua bulan kemudian, kamu keburu mati lho," katanya.
Karena itu, Ahok meminta warga Kampung Pulo ikhlas dengan adanya relokasi yang harus dilakukan akibat proyek normalisasi Kali Ciliwung. "Jadi, kalau sudah tahu mesti dikerjain, ya sama-sama ikhlas saja, rela. Ini buat bersama kok. Kalau kamu enggak ikhlas dan ngotot berbulan-bulan kayak gitu, ya akhirnya mundur lagi. Lebih rugi kita. Pasti masih banjir, cuma kami harapkan enggak lama," ujarnya.
Senin, 9 November 2015, hujan yang terjadi di Bogor, Jawa Barat, membuat permukaan Sungai Ciliwung yang berada di DKI Jakarta meningkat karena air kiriman yang masuk.
Kawasan Kampung Pulo yang tengah dibangun sheet pile pun terandam air yang meresap melalui tanah bekas penggusuran permukiman warga.
ANGELINA ANJAR SAWITRI