Hajar Pemuda Hingga Tewas, 3 Orang Ditangkap di Bekasi

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Rabu, 18 November 2015 00:47 WIB

REUTERS/Herwig Prammer

TEMPO.CO, Jakarta - Tiga orang ditangkap aparat Reserse Kriminal Kepolisian Resor Kota Bekasi, Senin, 16 November 2015. Musababnya, mereka terlibat tawuran antar-kelompok yang menyebabkan satu orang tewas.

Kepala Satuan Reskrim Polresta Bekasi Kota, Komisaris Ujang Rohanda mengatakan, korbannya ialah Dandi Ramadan, 17 tahun. Adapun para tersangka yang tertangkap antara lain; AG, 32 tahun, DI (20), dan RP (20). Sementara, empat lainnya, yaitu DK, BY, JS, dan BG masih dalam pengejaran petugas.

"Tersangka ditangkap di tempat persembunyian di Jatisampurna," kata Ujang, Selasa, 17 November 2015.

Ujang mengatakan, peristiwa itu terjadi pada 6 November 2015 lalu, di Jalan Raya Kranggan, Kecamatan Jatisampurna sekitar pukul 03.00 WIB. Awalnya, korban bersama empat orang temannya melintas di jalan tersebut menggunakan sepeda motor. "Tiba-tiba dilempari oleh kelompok pelaku," kata Ujang.

Menurut Ujang, kelompok korban lalu melarikan diri. Tak jauh dari lokasi kejadian, mereka berhenti dan merencanakan pembalasan. Walhasil, kelompok korban kembali dan membalas melempari kelompok pelaku. "Ternyata kelompok pelaku jumlahnya lebih banyak," kata dia.

Menurut dia, sempat terjadi tawuran di jalan tersebut. Karena kalah jumlah, kelompok korban terdesak dan berusaha melarikan diri. Nahas, bagi korban, ternyata sepeda motor yang dibawanya mogok. "Korban ditarik pelaku dan dipukuli," kata dia.

Belum puas, pelaku membacok menggunakan senjata tajam jenis celurit kecil, dan cocor bebek. Pelaku juga memukul korban menggunakan bambu. Puas dengan aksinya, pelaku melarikan diri. "Korban dibawa temannya ke rumah sakit, tapi meninggal dunia," kata dia.

Polisi yang mendapatkan laporan segera melakukan penyelidikan. Usai diketahui identitasnya, polisi melakukan penggerebekan di tempat tinggalnya. Ternyata mayoritas tak ada. Polisi baru menangkapnya di sekitar Jatisampurna di tempat persembunyiannya. "Sembunyi di bengkel," kata Ujang.

Atas perbuatannya, tersangka dijerat dengan pasal 170 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana dan pasal 351 KUHP. Ancaman penjaranya 12 tahun. Polisi menyita barang bukti dua senjata tajam jenis cocor bebek, dan celurit, satu unit sepeda motor, dan potongan bambu.

ADI WARSONO

Berita terkait

Pembunuhan Pengusaha Kerajinan Tembaga di Boyolali, Korban dan Pelaku Terlibat Hubungan Sesama Jenis

1 hari lalu

Pembunuhan Pengusaha Kerajinan Tembaga di Boyolali, Korban dan Pelaku Terlibat Hubungan Sesama Jenis

Irwan, tersangka pembunuhan pengusaha kerajinan tembaga di Boyolali terlibat hubungan sesama jenis. Irwan murka karena tak dituruti minta Rp 500 ribu.

Baca Selengkapnya

Jumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi

1 hari lalu

Jumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi

Amerika Serikat tengah menjadi sorotan pasca-penembakan terbaru di Buffalo dan legalisasi senjata api di Tennessee. Bagaimana fakta-faktanya?

Baca Selengkapnya

Sederet Kasus Anggota TNI Bunuh Warga Sipil, Terakhir Terjadi di Nias dan Makassar

1 hari lalu

Sederet Kasus Anggota TNI Bunuh Warga Sipil, Terakhir Terjadi di Nias dan Makassar

Berikut sederet kejadian anggota TNI bunuh warga sipil. Terakhir Kopti SB personel TNI AL menembak pemuda RS, umur 18 tahun, di Kota Makassar.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya di STIP Jakarta, Kasus Kematian Mahasiswa Dianiaya Senior Terjadi di Beberapa Kampus Ini

1 hari lalu

Tak Hanya di STIP Jakarta, Kasus Kematian Mahasiswa Dianiaya Senior Terjadi di Beberapa Kampus Ini

Selain di STIP Jakarta, berikut beberapa kasus kematian mahasiswa yang dianiaya seniornya di kampus.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

4 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

Tersangka kasus mayat dalam koper di Bali berupaya menghilangkan barang bukti.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

4 hari lalu

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

4 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

Tarsum mengakui telah membunuh dan memutilasi istrinya sendiri

Baca Selengkapnya

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

4 hari lalu

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

4 hari lalu

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.

Baca Selengkapnya

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

4 hari lalu

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.

Baca Selengkapnya