TEMPO.CO, Jakarta - Acara Teman Ahok Fair yang dihelat di Gudang Sarinah, Pancoran, Jakarta Selatan, diserbu warga Jakarta. Berdasarkan pantauan Tempo, Ahad, 29 Mei 2016, hingga pukul 16.30, pengunjung masih tampak memadati acara.
Ada lebih dari 70 stan (booth) dengan tema yang beragam ikut memeriahkan Teman Ahok Fair. Di antaranya stan bertema anak dan edukasi yang dilengkapi dengan permainan ramah anak, stan peralatan rumah tangga, komunitas, pakaian, aneka makanan dan minuman, aplikasi, otomotif, hingga properti.
Pengunjung dikenakan biaya tiket masuk seharga Rp 35 ribu yang bisa dibeli di tenda setelah pintu masuk. Seusai ditandai petugas, pengunjung pun dapat menikmati fasilitas hiburan yang disediakan, seperti panggung hiburan. "Kemarin sore ada Project Pop, ada juga Float, Sore. Nanti malam ada Mocca," ujar Indah, salah satu panitia acara.
Kegiatan yang paling utama dalam acara ini adalah pengumpulan KTP untuk Ahok. Panitia telah menyiapkan stan khusus di dalam Gudang Sarinah bertuliskan "KTP Gue Buat Ahok". Lapak ini memfasilitasi pengunjung yang ingin mendukung Gubernur DKI Jakarta inkumben, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, untuk mengikuti pilkada Gubernur DKI lewat jalur independen (nonpartai). Berdasarkan situs www.temanahok.com, hingga saat ini jumlah pengisi formulir KTP untuk Ahok telah mencapai 900.282, dan pengisi formulir hari ini sebanyak 5.069.
"Update-nya bisa langsung di web, enggak dipajang. Nanti kalau sudah 1 juta baru nama-namanya di-publish. Jumlah itu belum update, yang hari ini baru di update otomatis besok jam 12.00 siang," kata Toni, selaku panitia pengumpulan KTP untuk Ahok.
Teman Ahok menargetkan acara mampu menggalang dana lebih dari Rp 1,4 miliar. Karena itu selain dana diperoleh dari tiket masuk, semua tenant yang menyewa stan juga turut berpartisipasi dalam penggalangan dana untuk gerakan relawan Teman Ahok.
Teman Ahok Fair diselenggarakan di Gudang Sarinah, Jalan Pancoran Timur II Nomor 4, Kelurahan Pancoran, Jakarta Selatan, selama dua hari, Sabtu dan Ahad, 28-29 Mei 2016. Acara mulai dibuka pukul 11.00 pagi dan ditutup pukul 21.00.
DESTRIANITA KUSUMASTUTI
Berita terkait
Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017
27 November 2023
Anies Baswedan menjawab tuduhan soal penggunaan politik identitas saat Pilkada DKi 2017 pada acara Indonesia Milleninial and Gen-Z Summit 2023.
Baca SelengkapnyaAnies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal
30 September 2023
Anies menuturkan mahalnya biaya kampanye bukan berarti ketika menjadi pejabat harus balik modal
Baca SelengkapnyaDi Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017
14 Februari 2023
Anies Baswedan menyebut ada dua pendekatan untuk menciptakan persepsi ini.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu
11 Februari 2023
Anies Baswedan menegaskan tidak ada utang yang hari ini harus dilunasi.
Baca SelengkapnyaPolitikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan
11 Februari 2023
Ada juga poin yang menyatakan jika Anies-Sandi menang, maka Anies Baswedan bebas dari utang tersebut.
Baca SelengkapnyaSoal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu
6 Februari 2023
Sandiaga belum mau menanggapi soal utang Anies Baswedan ke dirinya saat Pilkada DKI 2017.
Baca SelengkapnyaFadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI
6 Februari 2023
Fadli Zon mengakui membikin draft perjanjian antara Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat Pilkada DKI 2017. Soal utang, Fadli tak mau bicara.
Baca SelengkapnyaPesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung
31 Januari 2022
Anies Baswedan bercerita tentang dukungan yang diberikan Haji Lulung kepadanya dalam Pilkada DKI 2017.
Baca SelengkapnyaMUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan
20 November 2021
Taufik menyampaikan penyerang ini selalu mengatakan bahwa Anies Baswedan memenangkan Pilkada, karena politik identitas.
Baca SelengkapnyaBaca Pleidoi Rizieq Shihab Singgung Aksi 212, Ahok, dan Pilkada DKI
20 Mei 2021
Rizieq Shihab mengklaim perkara yang menjeratnya bukanlah kasus hukum melainkan politik. Ia kemudian berkisah tentang Pilkada DKI.
Baca Selengkapnya