Meski anggaran cukup besar, Suwandhi mengatakan, pihaknya belum mampu memperbaiki ruang kelas yang rusak saat ini dan merehabilitasi program pendidikan gratis dalam waktu dekat ini. Ia memperkirakan untuk merehab ruang kelas yang rusak pada 2010 mendatang, sementara pendidikan gratis untuk jenjang SD hingga SMP direncanakan pertengahan tahun ini.
Suwandhi menuturkan, dari Rp 609 miliar anggaran pendidikan, hampir setengahnya yaitu sebesar Rp 398 Milyar untuk gaji guru, pembangunan fisik konstruksi sebesar Rp 118 Milyar, fisik non konstruksi seperti pemeliharaan dan pengadaan mebeler Rp 18 Miliar serta non fisik seperti pelatihan guru, peningkatan sumber daya sekolah dan siswa Rp 26 miliar.
Pemerintah kata dia, dalam pembangunan fisik konstrukis menargetkan pembangunan enam gedung sekolah dasar, tiga gedung sekolah menengah pertama, tiga gedung sekolah menengah atas dan dua gedung sekolah menengah kejuruan dapat selesai tahun ini. Bangunan sekolah baru tersebut dinilai penting dan mendesak untuk menampung siswa-siswa yang selama ini kelebihan kapasitas ruang belajar.
Selain membangun 14 gedung sekolah baru, pemerintah tahun ini juga membangun 225 ruang kelas untuk SD, SMP, SMA, SMK. Rehab 558 ruang kelas yang rusak dari SD hingga SMA, pemagaran 66 sekolah dan paving blok 65 lapangan sekolah.
JONIANSYAH
Baca Juga: