TEMPO Interaktif, Jakarta - Sejumlah ruas jalan utama di DKI Jakarta relatif lengang di Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-65 ini. Tidak tampak kepadatan kendaraan roda dua, roda empat, serta angkutan perkotaan--bahkan antrean penumpang Transjakarta terlihat sangat minim.
Jalan Dewi Sartika, yang terbentang dari arah Cililitan hingga Jalan Raya Otista, Jakarta Timur, yang biasanya macet pada jam sibuk siang ini tampak lancar. Kendaraan yang melintas bisa memacu laju kendaraan mereka hingga 40-60 km per jam. Begitu juga dari arah sebaliknya.
Kondisi serupa terjadi pada Jalan Jatinegara Barat dari arah Terminal Kampung Melayu menuju Jalan Salemba dan Kramat Raya, Jakarta Pusat. Pantauan Tempo mendapati, Transjakarta di jalur strategis ini tidak padat seperti biasanya, bahkan cenderung kosong.
Hal yang sama terjadi di kawasan perkantoran Jalan Kebon Sirih. Jalan yang masuk Kecamatan Tanah Abang ini sepi kendaraan. Parkiran motor yang biasanya sesak di depan Balaikota juga tidak tampak.
Adapun, seperti diberitakan sebelumnya, beberapa ruas jalan di sekitar Istana Negara ditutup dan dialihkan terkait penyelenggaraan upacara pengibaran dan penurunan bendera pada peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-65. Pengalihan ini difokuskan pada jalan yang menuju ke Istana, seperti dari arah selatan (Jalan Sudirman) yang menuju ke arah utara (Jalan Gajah Mada/Kota), yang dialihkan melalui Jalan Budi Kemuliaan.
Sepanjang pinggiran jalan dalam pantauan Tempo juga belum ada aktivitas warga untuk merayakan momen kemerdekaan. Kemungkinan disebabkan banyak warga Ibukota yang memilih puasa di rumah ketimbang beraktivitas di luar.
HERU TRIYONO