TEMPO Interaktif, Bekasi - Pemerintah Kota Bekasi mengusulkan agar saluran sekunder atau saluran penampung air limpas di bagian barat wilayah terintegrasi dengan banjir kanal timur (BKT) Jakarta Timur. Pemerintah daerah setempat juga mengusulkan wilayah Bekasi bagian timur harus dibangun tandon air.
Wakil Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan, dua solusi untuk mengatasi banjir di Kota Bekasi itu akan segera dia sampaikan ke Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bekasi, serta diusulkan ke Pemerintah DKI Jakarta, agar terealisasi. "Bekasi harus membangun sistim drainase yang terintegrasi dengan BKT," kata Rahmat, kepada wartawan di Kota Bekasi, Jawa Barat, Senin (15/11).
Menurut dia, sistim drainase yang terintegrasi akan menunjang saluran pembuangan air ke laut. Selama ini, saluran pembuangan air hanya mengandalkan saluran primer dan sekunder di Kota Bekasi tidak efektif, karena topografi atau kontur permukaan Kota Bekasi hampir datar, hanya 27 meter di atas muka laut.
Saluran semakin buruk seiring dengan padatnya penduduk, sekitar 2,3 juta jiwa. "Saluran buangan yang paling efektif memang harus melalui BKT," katanya.
Untuk menunjang rencana tersebut, Rahmat melanjutkan, pihaknya butuh foto udara terhadap wilayah Kota Bekasi. Dari foto udara itulah, pemerintah daerah bisa menggambar saluran yang terintegrasi. "Foto udara Kota Bekasi yang terakhir itu adanya 1998, sudah terlalu lama dan pasti mengalami perubahan seiring dengan pertambahan penduduk," katanya.
Baca Juga:
Pemerintah daerah juga harus membangun tendon air di wilayah Bekasi bagian timur. Di antaranya, di Kecamatan Pondok Melati, Bekasi Selatan, Bekasi Barat, dan Perumnas 3 Bekasi Timur, dengan luas masing-masing sekitar 1 hektare. Agar sistem tandon air ini efektif, pemerintah daerah juga harus menyediakan pompa penyedot air pada masing-masing tandon. "Total dana yang dibutuhkan untuk membangun tandon air yang dibutuhkan sekitar Rp 100 miliar," katanya. Rahmat menambahkan, "Akan kami usulakan ke Dewan, supaya dibahas di dalam rapat anggaran”.
HAMLUDDIN